Modus Baru Kotak Amal Dipasang QRIS Palsu Tersebar di Masjid Jakarta

Twitter
Viral pria mengganti QRIS kotak amal masjid
Penulis: Yuliawati
11/4/2023, 12.29 WIB

Modus baru penipuan dengan menempelkan QRIS palsu pada kotak amal marak terjadi di masjid di wilayah Jakarta. Polisi mengusut kasus setelah beredar video seorang pria mengganti QRIS pada kotak amal di Masjid Nurul Iman Blok M Square, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal ​​​​​(Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy Idrus mengatakan penipuan tersebut merupakan modus baru. Si penipu mengganti atau memanipulasi QRIS kotak amal masjid, sehingga amal yang dikirimkan jemaah masuk ke rekening pelaku.

Penipuan ini diduga tersebar di banyak masjid. "Untuk saat ini indikasinya sudah lebih dari satu lokasi, yakni Kebayoran Lama, Pancoran, Pondok Indah dan Kalibata," ujar Irwandhy kepada wartawan, Selasa (11/4).

Polisi mengantongi nama calon tersangka berinisial IML yang beroperasi di masjid Blok M Square. Dari video yang tersebar di media sosial, IML yang berpakaian rapi mengganti QRIS kotak amal masjid dengan kode batang miliknya.

QRIS palsu juga bertebaran di Masjid Istiqlal dengan nama 'Restorasi Masjid'. Petugas masjid Istiqlal memperkirakan stiker QRIS palsu itu tersebar hingga 50 lembar di masjid.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengimbau kepada masyarakat yang ingin menyumbang melalui QRIS untuk berkoordinasi dengan DKM setempat agar sumbangan yang disalurkan tepat sasaran.

"Kami akan komunikasi, melihat barang bukti, hingga gelar TKP guna mencari siapa yang telah mentransfer ke QRIS palsu tersebut," kata dia.

Sulit Mendeteksi QRIS Palsu

Spesialis Keamanan Teknologi Vaksincom Alfons Tanujaya mengatakan sulit untuk mendeteksi QRIS yang telah diganti oleh oknum tidak bertanggung jawab, dengan mata telanjang.

Sebab QRIS hanya hanya bisa dibaca oleh QRIS Scanner dan tidak bisa dibaca oleh manusia. Jadi yang bisa dilakukan oleh pengguna yang ingin membayar atau bersedekah, yakni berhati-hati sebelum mengeklik bayar.

“Sebelum melakukan transfer atau bayar harus memastikan nama akun penerima QRIS. Kalau mencurigakan, lebih baik tanyakan kepada pemilik akun,” kata Alfons kepada Katadata.co.id, Selasa (11/4).

Alfons mengatakan, QRIS mampu menampung informasi yang sangat banyak. Selain itu, sulit dipalsukan karena format QRIS sudah jadi dan tidak bisa diubah-ubah polanya.

Gambar QRIS juga hanya bisa dibaca oleh QRIS Scanner menggunakan ponsel. “Bentuknya sama-sama kotak dan beda bentuk titik yang muncul saja, sehingga sulit dilihat oleh mata orang awam,” katanya.

Kelemahan itu dimanfaatkan oleh pria mengganti QRIS kotak amal masjid. Terlebih lagi jumlah pengguna QRIS terus meningkat, datanya sebagai berikut:

Reporter: Antara, Ade Rosman