Gibran Bocorkan 7 Program Prabowo, Dana Abadi Santri - Kredit Start Up
Bakal calon wakil presiden Koalisi Indonesia Maju Gibran Rakabuming Raka membocorkan sejumlah program unggulan yang ditawarkannya bersama bakal calon presiden Prabowo Subianto di pemilihan presiden 2024 mendatang. Program itu disampaikan Gibran di hadapan para relawan yang tengah berkumpul di Indonesia Arena, Kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, sebelum mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (25/10).
"Mohon izin Pak Prabowo, saya ingin membocorkan beberapa program unggulan," kata Gibran di hadapan pendukung mereka.
Sejumlah program yang diungkapkan Girban di antaranya dana abadi pesantren. Ia mengatakan, dana abadi pesantren merupakan mandat dari Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019.
"Sekarang sudah ada yang namanya KUR, sudah ada yang namanya kredit mekar, sudah ada wakaf mikro, ada kredit ultra mikro, nanti akan kami tambahkan lagi kredit startup milenial. Ini untuk bisnis-bisnis para milenial yang berbasis inovasi dan teknologi," katanya.
Gibran mengatakan, Prabowo-Gibran juga akan melanjutkan berbagai program pemberian kredit untuk pengusaha serta bantuan untuk masyarakat kurang mampu. Beberapa di antaranya adalah pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Selain melanjutkan implementasi program-program tersebut, Gibran dan Prabowo akan membuat beberapa program baru untuk menyempurnakan program-program yang telah ada. Program baru yang ditawarkan adalah membentuk kredit start-up milenial dan KIS untuk Lansia.
Selain di sektor ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, Gibran juga mengatakan bahwa mereka akan menaruh perhatian pada pembangunan generasi muda.
"Hal-hal yang terkait anak-anak muda, generasi milenial, generasi Z, dan para santri pasti akan kita dukung secara penuh," ujar Gibran
Menurut dia, Indonesia memerlukan anak muda yang handal, tangguh, dan berkomitmen terhadap kemajuan bangsa untuk mengoptimalkan bonus demografi demi mewujudkan Indonesia Emas.
"Lalu tak lupa hilirisasi untuk komoditas pertambangan, pertanian, dan perikanan, ini wajib. Dan juga ekonomi hijau dan energi hijau untuk keberlanjutan," kata Gibran.
Ia meyakini, keberlanjutan dan konsistensi merupakan modal untuk melompat lebih jauh menuju Indonesia Emas. Gibran mengatakan pembangunan yang telah berjalan saat ini akan terus dilanjutkan pada masa pemerintahan berikutnya bila ia dan Prabowo terpilih sebagai presiden dan wakil presiden.