Survei Poltracking: Prabowo Posisi Satu, Anies Bisa Masuk Putaran Dua

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wpa.
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan (tengah) berbincang dengan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto (kiri) dan Gibran Rakabuming Raka (kanan) serta capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo saat menghadiri Penguatan Anti Korupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku Integritas) di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (17/1/2024).
19/1/2024, 17.09 WIB

Lembaga survei Poltracking merilis hasil survei calon presiden yang dilakukan pada 1 hingga 7 Januari 2024. Dari hasil penjaringan opini, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih memimpin.

Meski demikian, tren kenaikan paling tinggi dibandingkan survei Desember 2023 ditunjukkan oleh pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Sedangkan elektabilitas pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD menunjukkan penurunan.

Jika mengacu survei ini, maka Anies berkemungkinan lolos ke putaran kedua. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut berpotensi melawan Prabowo dalam putaran selanjutnya.

"Melihat tren saat ini, potensi besar yang menantang Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka di putaran kedua ialah pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar," demikian keterangan tertulis Poltracking, Jumat (19/1).

Survei dilakukan pada 1-7 Januari 2024 kepada 1.220 responden dengan metode stratified multistage random sampling. Survei ini memiliki tingkat toleransi kesalahan 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.

Berikut hasil survei mereka:

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 46,7%
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 26,9%
Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 20,6%

Kenaikan tertinggi dialami pasangan Anies-Muhaimin yakni 3,8%. Sedangkan elektabilitas Prabowo-Gibran tercatat naik 1,5%. Adapun, pasangan Ganjar-Mahfud mengalami penurunan tingkat keterpilihan sebesar 6,7%

Tren kenaikan dan penurunan elektabilitas ini terjadi karena beberapa faktor. Salah satu yang signifikan adalah pengaruh Presiden Joko Widodo.

"Publik yang merasa puas, pilihan pasangannya terus menunjukkan kenaikan kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka," demikian keterangan terttulis Poltracking.