Gelar Open House, Anies Baswedan: Lebaran Indonesia Punya Ciri Khas

Katadata/Amelia Yesidora
Suasana open house di kediaman Anies Baswedan, Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (10/4).
Penulis: Amelia Yesidora
10/4/2024, 19.53 WIB

Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan membuka rumahnya untuk umum alias open house untuk merayakan Idul Fitri. Berbeda dengan open house lainnya, acara di kediamannya dimulai dari pukul 15.00 hingga pintu ditutup pada 17.30.

Dalam acara itu, Anies mengatakan ada keunikan perayaan Idul Fitri di Indonesia. Meski hari raya ini diadakan di seluruh dunia, namun Lebaran di Indonesia memiliki ciri khas tersendiri, jika dibandingkan dengan negara lain.

“Tidak semua tempat merayakannya sebagai sebuah event untuk mengikat erat tali silaturahmi, untuk saling bermaaf-maafan, dan untuk mempertemukan yang sudah lama tidak berjumpa,” kata Anies pada awak media di kediamannya, di daerah Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (10/4).

Anies kemudian mengapresiasi kaum ibu yang bekerja menyiapkan acara Idul Fitri di masing-masing rumah. Mulai dari menyiapkan baju anak, menyiapkan masakan, hingga menyiapkan rumah.

Secara khusus, eks gubernur DKI Jakarta ini menyampaikan apresiasi kepada beberapa kelompok pekerja. Seperti pekerja media, pekerja kesehatan, dan keamanan yang berugas di hari raya.

“Semoga pengabdian nanti dibalas dengan pahala berlipat ganda. Kami sampaikan apresiasi atas nama masyarakat Indonesia yang bisa merasakan lebaran liburan karena jasa baik semua yang bekerja di musim libur ini,” ujarnya.

Salah satu warga yang hadir dalam open house ini adalah Rafi. Lelaki umur 13 tahun ini datang sekitar pukul 15.00 bersama keluarganya. Usai bertemu dengan Anies Baswedan, ia menenteng tas putih berisi roti dan minuman kotak.

“Saya senang, bisa salaman dan foto bareng dengan Pak Anies Baswedan,” kata Rafi pada Katadata, Rabu (10/4).

Beberapa tokoh tampak hadir seperti Co-Captain Timnas AMIN, Tom Lembong, Ketua DPW PKS Khoiruddin, hingga Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya Krishna Murti.

Sekitar pukul 17.30, pintu menuju pendopo ditutup lantaran hujan dan antrian mulai sepi. Anies Baswedan kemudian melakukan konferensi pers bersama awak media.

Reporter: Amelia Yesidora