Kaesang Berpeluang Maju Pilgub Jakarta, Siapa Saja Potensi Lawannya?

ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya/aww.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (kiri) bersama istri Erina Gudono (kanan) berpose saat kampanye di Malang, Jawa Timur, Kamis (1/2/2024).
16/4/2024, 11.33 WIB

Nama putra bungsu Presiden Joko Widodo Kaesang Pangarep masuk bursa calon Gubernur Jakarta. Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia itu juga tak menutup kemungkinan maju dalam pilkada Jakarta.

Meski demikian, ia masih menunggu perkembangan politik sebelum memutuskan maju tidaknya ke Pilgub pada akhir tahun ini. "Lihat dulu kalau itu," katanya kepada awak media saat halal bihalal di DPP Golkar, Jakarta, Senin (15/4).

Jika Kaesang maju, ia kemungkinan akan melawan sejumlah nama yang telah digadang ikut kontestasi. Berikut nama-nama lain yang masuk bursa cagub DKI Jakarta"

Anies Baswedan

Gubernur DKI periode 2017-2022 Anies Baswedan mengaku enggan maju dalam Pilgub mendatang. Meski demikian, sejumlah partai pengusung calon presiden nomor urut 01 itu akan meminta Anies untuk maju.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan pihaknya akan berbicara kepada Anies agar mau berubah pikiran. Mardani mengatakan Anies sebenarnya mengutarakan niat untuk tak maju lagi di Pilgub DKI.

"Setahu saya belum, setahu saya Mas Anies tidak mau, tapi kami bisa membujuknya agar mau," kata Mardani kepada Katadata.co.id pekan lalu.

Open house Anies Baswedan (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/foc.)

Bukan tanpa alasan PKS bersedia membujuk Anies Baswedan untuk maju lagi dalam pilgub. Mardani beralasan elektabilitas mantan Gubernur DKI itu masih menjadi salah satu yang paling tinggi di Jakarta.

Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 Ridwan Kamil juga menjadi salah satu nama kandidat Jakarta 1. Partai Golkar juga telah menugaskan Kang Emil untuk memilih dua pilkada yakni Jakarta atau Jawa Barat.

Peresmian Samsat Digital di Bandung (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/nym.)

Meski demikian, mantan Wali Kota Bandung itu belum memutuskan ke mana penugasan berikutnya. "Masih lama, waktu pendaftaran Agustus," kata Kang Emil itu di Jakarta, Kamis (13/4).

Ahmad Sahroni

Partai Nasdem mempertimbangkan bendahara mereka, Ahmad Sahroni, sebagai salah satu kandidat cagub Jakarta. Nama lain yang dipertimbangkan adalah Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jakarta yakni Wibi Andrino.

"Kalau di sini namanya mengerucut ya pasti lah Ahmad Sahroni, pasti lah Wibi Andrino, ya, bisa jadi Anies Baswedan sendiri," kata Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (15/4).

Ahmad Sahroni batal laporkan SBY (ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/rwa.)

Sahroni sendiri sempat menyentil Ridwan Kamil soal kemungkinan Kang Emil maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Sahroni mengomentari baliho Ridwan Kamil yang bertuliskan OTW Jakarta.

Sembari becanda, pria berjuluk "Crazy Rich Priok" itu mengatakan melawan Ridwan Kamil dalam Pilgub DKI mudah. Sebelumnya "Kalau RK doang mah gampang," kata Sahroni di Jakarta, Kamis (23/2).

Sandiaga Uno

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno juga berpeluang maju di Pilgub DKI Jakarta. Apalagi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah memberikan sinyal mendorong Sandi maju jika ada kesempatan.

Sandiaga sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pada periode 2017 hingga Agustus 2018. Saat itu ia mundur karena maju bersama Prabowo Subianto sebagai capres dan cawapres dalam Pemilihan Presiden 2019.

Kunjungan Menparekraf di Aceh (ANTARA FOTO/Khalis Surry/rwa.)

"Kalau punya peluang pasti kami dorong," kata Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara kepada awak media di Jakarta, Selasa (26/3).