Alibaba memberikan gratis ongkir atau ongkos kirim untuk konsumen di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Pengiriman dilakukan oleh unit bisnis logistik Alibaba yakni AliExpress.com.
Promosi Alibaba itu berlangsung selama 18 Desember 2023 hingga 29 Januari 2024.
Dikutip dari DoNews bulan lalu (11/12), lebih dari 60% barang yang dikirim ke Vietnam akan disubsidi oleh Alibaba. Lebih dari separuh barang yang dikirim ke Indonesia, biaya logistik didiskon 50%.
Alibaba menyasar pelaku usaha di Asia Tenggara termasuk Indonesia atau berfokus pada Business to Business alias B2B ketimbang konsumen individu. Sebab pemerintah Indonesia membatasi transaksi di e-commerce lintas-negara.
“Pemerintah Indonesia mengubah peraturan e-commerce. Cara ini dinilai stabil, andal, dan menguntungkan,” demikian dikutip dari DoNews.
Kementerian Perdagangan atau Kemendag melarang impor produk dari luar negeri di bawah US$ 100 atau sekitar Rp 1,5 juta. Ini tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 31 tahun 2023.
Aturan itu juga yang membuat TikTok menutup fitur TikTok Shop di Indonesia pada awal Oktober 2023. Social commerce asal Cina ini kembali ke Indonesia pada 11 Desember, dengan berinvestasi di Tokopedia.
Berdasarkan pantauan Katadata.co.id, beberapa penjual di e-commerce menjual barang impor melalui fitur siaran langsung atau live streaming. Biasanya mereka menampilkan gudang penuh dengan beragam barang. Tak jarang mereka juga menampilkan kontainer yang memuat barang-barang impor.