Resmi Sebulan Bergabung, Berapa Transaksi TikTok x Tokopedia?

Katadata/Desy Setyowati
Tokopedia dan TikTok
Penulis: Desy Setyowati
12/1/2024, 07.21 WIB

TikTok Shop resmi hadir kembali ke Indonesia pada pesta diskon 12.12 akhir tahun lalu setelah bergabung dengan Tokopedia. Bagaimana kinerja kedua e-commerce ini setelah bekerja sama?

Tokopedia rutin memberikan diskon lewat fitur WAR Diskon setiap pukul 14.00. Selain itu, ada diskon khusus untuk pembelian di fitur ‘beli lokal’ .

Namun Tokopedia belum memerinci data transaksi kuartal IV atau setelah bergabung dengan TikTok. Namun Compas.co.id mencatat, penjualan FMCG di Tokopedia naik 214% dibandingkan rata-rata harian Rp 47 miliar menjadi Rp 69 miliar pada periode diskon 12.12.

Sementara itu, transaksi FMCG di TikTok Shop Rp 193 miliar dari dua juta transaksi selama 12 – 19 Desember 2023. Lebih dari 48 ribu brand aktif melakukan promosi di TikTok Shop selama periode diskon 12.12.

“Menariknya, kontribusi TikTok Shop cukup besar. Kami akan terus memantau performa TikTok Shop, menantikan bagaimana dampaknya setelah aplikasi sosial media dan penjualan dipisah,” kata CEO Compas.co.id Hanindia Narendrata dalam keterangan pers, bulan lalu (27/12).

FMCG atau Fast Moving Consumer Goods merupakan produk kebutuhan sehari-hari seperti makanan, produk kecantikan dan kesehatan, perawatan diri, dan lainnya.

Compas.co.id memantau data penjualan e-commerce secara real-time melalui metode crawling. 

Tokopedia mengungkapkan laporan transaksi selama Januari – September 2023, atau sebelum bekerja sama dengan TikTok. Rinciannya yakni:

  • Penjualan sejumlah brand lokal kecantikan dan perawatan diri rata-rata naik hampir 19 kali lipat, khususnya pada kampanye Beli Lokal di momen 12.12
  • Harbolnas 12.12 2023 jika dibandingkan rata-rata transaksi harian
  • Penjualan hampers melonjak sembilan kali lipat
  • Transaksi parfum dan cologne, essential oil dan minyak pijat rata-rata naik lebih dari dua kali lipat
  • Penjualan alat kebersihan, pengharum ruangan dan perlengkapan pesta rata-rata naik 2,5 kali lipat
  • Transaksi air mineral, seafood dan beras rata-rata naik lebih dari tiga kali lipat
  • Transaksi pembayaran pajak daerah, e-invoicing dan internet TV rata-rata naik tujuh kali lipat
  • Jumlah penjual di Tokopedia di Sampang (Jawa Timur), Barito Kuala (Kalimantan Selatan) dan Tanggamus (Lampung) rata-rata naik hampir 1,5 kali lipat
  • Transaksi penjual di Tokopedia di Maluku Barat Daya (Maluku), Yahukimo (Papua) dan Lombok Utara (Nusa Tenggara Barat) rata-rata naik hampir dua kali lipat

Fitur yang diluncurkan Tokopedia tahun lalu:

  • ‘Multiple Product Search’ atau ‘Cari Sekaligus’ yang memungkinkan pengguna mencari lebih dari satu produk secara bersamaan, dan mendapatkan rekomendasi pilihan toko yang menjual semua produk itu secara sekaligus.
  • ‘Buy More Save More’ atau ‘Beli Banyak Lebih Hemat’, yang memungkinkan masyarakat membeli lebih banyak produk untuk mendapatkan diskon lebih besar. Fitur ini berlaku di toko penjual dengan status Power Merchant PRO dan Official Store.
  • Fitur ramah penyandang buta warna atau defisiensi penglihatan warna. Fitur ini memungkinkan seseorang dengan defisiensi penglihatan warna memilih mode tampilan aplikasi maupun website Tokopedia sesuai kebutuhan saat bertransaksi online, yakni:
  1. Light mode: tampilan warna standar
  2. Dark Mode: tampilan warna gelap
  3. Protanopia and Deuteranopia: tampilan warna untuk seseorang dengan kondisi sulit membedakan warna merah dan hijau
  4. Tritanopia: tampilan warna untuk seseorang yang kesulitan membedakan warna biru dan kuning