HP Samsung Akan Bisa Terjemahkan Bahasa Asing saat Telepon

Arief Kamaludin | Katadata
Samsung Galaxy
Penulis: Lenny Septiani
22/12/2023, 13.43 WIB

HP Samsung akan bisa menerjemahkan bahasa asing saat pengguna menelepon. Perusahaan asal Korea Selatan ini tengah menyiapkan teknologi berbasis kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) yakni Galaxy AI.

Galaxy AI akan memiliki fitur AI Live Translate Call yang mampu menghasilkan terjemahan audio dan teks secara real time saat pengguna menelepon seseorang. Ini seperti menonton film dalam bahasa asing menggunakan subtitle.

“Dengan konsistensi Samsung dalam menciptakan mobile experience terbarukan, Galaxy AI hadir untuk memberikan pengguna pengalaman mobile AI  komprehensif,” kata MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia Verry Octavianus dalam keterangan pers, dikutip Jumat (22/12).

Galaxy AI menggabungkan AI on device yang dikembangkan oleh Samsung dengan AI berbasis cloud yang dibangun atas kolaborasi terbuka dengan perusahaan lain.

Samsung juga membuka potensi fitur lain pada Galaxy AI. Ini bertujuan memudahkan kebutuhan pengguna di segala aspek, termasuk mengatasi hambatan berkomunikasi, menyederhanakan cara-cara dalam mendorong produktivitas dan kreativitas, serta membuka cara baru dalam memanfaatkan ponsel. 

Pakar AI sekaligus Founder of Kata.ai Irzan Raditya mengatakan, kehadiran Galaxy AI akan mendorong implementasi teknologi AI, baik secara strategis maupun etis. Menurut dia, Galaxy AI mampu menjadi solusi bagi semua orang untuk terhubung satu sama lain, berbagi kesamaan minat hingga berkolaborasi dalam bekerja maupun berkarya.

“Dengan AI, khususnya AI generatif, pekerjaan yang sebelumnya butuh waktu lama untuk diselesaikan, kini bisa dituntaskan lebih cepat dengan satu klik dan prompt sederhana,” kata dia.

Berdasarkan data Google, 43% Gen Z sudah memiliki awareness terhadap teknologi AI. Beberapa di antara mereka pun sudah mengadopsi pemanfaatan AI untuk membantu kegiatan sehari-hari. 

Country Head of Android of Google Indonesia Denny Galant mengatakan, Gen Z merupakan early adopter dari platform AI generatif. Berikut data Google terkait AI:

  • 1 dari 5 kalangan Gen Z menggunakan AI untuk mempermudah komunikasi baik itu menyusun email atau chat response
  • 23% Gen Z memanfaatkan AI sebagai virtual assistant untuk mempermudah keseharian
  • 29% Gen Z menggunakan AI untuk menyelesaikan pekerjaan seperti menerjemahkan dan menyortir data
  • 35% Gen Z memanfaatkan AI untuk edit foto dan video via smartphone
  • 22% Gen Z memaksimalkan teknologi AI pada kamera smartphone mereka untuk mendapatkan hasil gambar yang lebih baik
Reporter: Lenny Septiani