Pengembang PUBG & Free Fire Ungkap Tren Baru Main Game Saat New Normal

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/aww.
Ilustrasi, seorang pria memainkan game online PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG) di Jakarta, Minggu (31/5/2020).
15/6/2020, 19.59 WIB

Brand Director Moonton Aswin Atonie menambahkan, pandemi corona membuat e-sports semakin diminati. "Momentum ini bisa menjadi opsi karier baru, baik itu menjadi pro player, streamer, maupun influencer (gim)," ujar Aswin. 

Pengembang game online Mobile Legends itu pun melakukan riset internal, yang hasilnya menunjukkan bahwa pandemi corona merupakan momentum yang baik bagi industri e-sports. Sebab, gim menjadi salah satu alternatif hiburan selama pandemi.

(Baca: Garena Luncurkan Gim Rasa Budaya Lokal, Ada Nyi Roro Kidul & Kabayan)

Dengan begitu, masyarakat bisa lebih mengenal gim. “Yang tadinya dianggap sebagai 'perang', sekarang mulai banyak yang terbuka jalan pikirannya lewat bermain game," ujar dia.  

eSport Manager Tencent Games  Agung Chaniago pun melihat banyak peluang baru selama pandemi Covid-19. "Salah satunya, bakal ada perubahan pasar dari offline ke online, seperti acara atau turnamen bakal digeser ke digital," ujar Agung.

Tak hanya itu, para pengembang gim mulai berfokus untuk melakukan pemasaran digital. "Mereka bakal mulai fokus ke arah sana," ujar Agung. 

(Baca: Gamer Indonesia Masuk Lima Besar Pemain PUBG Terbaik Dunia)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur