Enam Tips Bagi Startup Kuliner Gaet Konsumen Saat Normal Baru

ANTARA FOTO/ Andreas Fitri Atmoko
Ilustrasi, pelaku UMKM memotret produk kuliner untuk diunggah di media sosial di Cerita Kopi Mukidi, Yogyakarta, Rabu (29/4/2020).
Penulis: Cindy Mutia Annur
Editor: Desy Setyowati
29/7/2020, 07.00 WIB

Kelima, bergabung dengan komunitas kuliner lokal. Dengan begitu, perusahaan dapat berbagi pengalaman, kendala, suka, maupun duka bersama.

"Tak hanya itu, ketika ada promosi pun terkadang mereka (komunitas lokal) suka membantu untuk membeli produk yang ditawarkan," ujar dia.

Baca Juga

Terakhir, kampanye produk di platform media sosial. Berdasarkan data internal Facebook mencatat, jumlah pengguna dan engangement meningkat 40% selama pandemi.

"Berkaca dari tren itu, peluangnya, kita bisa menggunakan digital marketing untuk meningkatkan awarness brand. Bagaimana kita menjemput bola, karena tren penggunaan digital itu naik," ujar Head of Client Solutions Facebook Indonesia Mifza Muzayan.

Ia mencontohkan, platform YouTube, TikTok, Instagram, Facebook hingga WhatsApp sering digunakan selama pandemi. Startup bisa memanfaatkan platform-platform itu untuk menggaet konsumen.

"Jadi, buatlah brand kita mudah untuk ditemukan oleh orang-orang yang menjadi target. Konsep discoverability ini, salah satu tantangan bagi pebisnis,” ujar dia.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur