J&T Express Tanggapi Kabar Jadi Unicorn Baru Indonesia

J&T Express
Armada J&T Express saat menggelar konvoi di Jakarta pada 10 September 2017.
Penulis: Desy Setyowati
13/4/2021, 16.14 WIB

Sebelumnya, sumber The Information melaporkan bahwa J&T Express mendapatkan pendanaan lebih dari US$ 2 miliar pada pekan lalu (5/4). Investor yang berpartisipasi yakni PE China Hillhouse Capital, Boyu Capital, dan Sequoia Capital China.

J&T Express merupakan perusahaan logistik pengiriman barang yang didirikan oleh Jet Lee dan Tony Chen pada 2015. Beberapa pemegang sahamnya yakni Formation Group, Sequoia Capital India, dan Warburg Pincus.

Sebelumnya, Alpha JWC Ventures dan Kearney memperkirakan, Indonesia memiliki tiga unicorn baru dalam lima tahun ke depan. Ketiganya akan berasal dari sektor e-commerce, finansial teknologi (fintech), serta digitalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Perkiraan itu merujuk pada riset bertajuk ‘Unlocking Next Wave of Digital Growth: Beyond Metropolitan Indonesia’. Ini berdasarkan survei terhadap 2.100 lebih konsumen akhir dan 1.100 retailer di 23 kota. Selain itu, wawancara dengan stakeholder di 13 kota di tingkat (tier) dua dan tiga.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati