Startup di bidang kecantikan, Social Bella Indonesia atau Sociolla meraih pendanaan Rp 818 miliar dari empat investor yang dipimpin oleh L Catterton. Perusahaan pun berencana memperluas pasar di Asia Tenggara.

L Catterton merupakan perusahaan investasi dan pengelola dana (private equity firm) yang berpusat di Amerika Serikat (AS). Mereka memberikan pendanaan kepada lebih dari 200 perusahaan di berbagai segmen dan industri, salah satunya LVMH.

Ini pertama kalinya L Catterton berinvestasi di Indonesia.

Sedangkan investor lain yang berpartisipasi yakni Indies Capital, East Ventures, dan Jungle Ventures. Indies Capital merupakan manajer investasi multi aset alternatif dengan spesialisasi di investasi private credit untuk kawasan Asia Tenggara.

Lalu East Ventures dan Jungle Ventures menjadi investor Social Bella selama beberapa tahun belakangan.

“Kerja sama dan investasi itu akan mendorong kapabilitas kami dalam menghadirkan inovasi berbasis teknologi terdepan, serta produk terbaik bagi pelanggan di Indonesia, Vietnam dan wilayah lainnya,” kata Co-founder sekaligus President Social Bella Christopher Madiam dalam siaran pers, Rabu (5/5).

Principal di L Catterton and Investment Lead for Southeast Asia Yock Siong Tee menilai, tim Social Bella menunjukkan rekam jejak yang baik dalam membantu berbagai brand kecantikan tumbuh berkembang di Indonesia. “Kami tidak sabar untuk mendukung Sociolla pada tahap pertumbuhan berikutnya,” kata dia.

Managing Partner Indies Capital Pandu Sjahrir menambahkan, Social Bella mampu menjawab perkembangan kebutuhan kecantikan dan perawatan diri masyarakat dengan pendekatan unik. “Ini termasuk lewat inovasi dalam memperkenalkan konsep omnichannel pertama di Indonesia,” ujar dia.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan