Dua Founder Startup VIDA Wakili RI Menangkan Gelar Wirausahawan Dunia
Dua founder startup Indonesia yakni Sati Rasuanto dan Gajendran Kandasamy terpilih sebagai Endeavour Entrepreneur (EE) dalam 60th Virtual Local Selection Panel (LSP) yang diberikan oleh Endeavour Indonesia. Sati dan Gajendran merupakan dua pendiri dari VIDA, perusahaan penyedia identitas digital asal Indonesia.
Endeavour merupakan sebuah komunitas global yang memfokuskan upaya membangun ekosistem kewirausahaan melalui gerakan high-impact entrepreneurship. Peran VIDA mengembangkan identitas digital baru-baru ini diakui oleh Endeavour.
Menanggapi penghargaan tersebut, CEO & Co-Founder VIDA Sati Rasuanto menjelaskan harapannya agar gelar ini tak hanya dapat menginspirasi founder lainnya, namun meningkatkan dampak ekonomi serta sosial yang dihadirkan oleh teknologi identitas digital.
“Dalam beberapa tahun terakhir, VIDA terus memperkuat posisinya sebagai penyedia identitas digital asal Indonesia yang telah diakui oleh pemain global,” ujar Sati dalam keterangan tertulis, Senin (10/10).
Sati mengatakan misi VIDA adalah agar layanan yang dikembangkannya dapat dirasakan oleh segenap masyarakat Indonesia, "Mulai dari kemudahan mengakses layanan keuangan secara digital, bekerja remote secara mudah, hingga memperoleh layanan kesehatan dan asuransi secara mudah.” katanya.
Bergabungnya Sati dan Gajendran menyusul founder VIDA lainnya yakni Niki Luhur yang telah terpilih menjadi EE pada pada bulan Oktober 2012 di International Selection Panel Endeavour Global ke 45 di Istanbul, Turki.
VIDA didirikan pada tahun 2018 oleh Niki Luhur, Sati, dan Gajendran. Perusahaan ini menyediakan layanan identitas digital bagi partner bisnis dan masyarakat.
Berbekal lisensi penuh sebagai Penyelenggara Sertifikat Elektronik (PSrE), VIDA memberi layanan seperti tanda tangan elektronik tersertifikasi, layanan verifikasi identitas online, dan produk autentikasi lainnya. Produk mereka telah digunakan melalui berbagai layanan seperti jasa keuangan, e-commerce, transportasi, telekomunikasi dan kesehatan.
Chief Product & Information Officer (CPIO) & Co-Founder VIDA Gajendran Kandasamy menambahkan bahwa peran VIDA selama ini sebagai mitra terpercaya bagi para pelaku teknologi terkemuka di Indonesia
“Ke depannya kami akan meneguhkan posisi serta dampak sosial kami di berbagai industri di Indonesia," ujar Gajendran.
Pada tahun 2021, VIDA bekerja sama dengan Kementerian Koperasi & UKM Republik Indonesia dan beberapa partner seperti Grab dan BGR Logistics untuk mendukung digitalisasi bagi ratusan ribu UMKM dan warung tradisional.