Penjualan Produk Lintas Negara di Lazada Naik 460 % sejak 2016

Lazada
Gudang Lazada di Cimanggis. Penjualan produk antarnegara di Asia Tenggara melalui platform-nya tumbuh 460 % sejak 2016.
Penulis: Desy Setyowati
12/3/2019, 16.08 WIB

Perusahaan e-commerce Lazada mencatat penjualan produk antarnegara aliasa cross-border di Asia Tenggara melalui platformnya tumbuh 4,6 kali lipat atau 460 % sejak 2016. Lazada berencana meningkatkan operasi penjualan produk merek internasional di platform-nya supaya pertumbuhan ini berlanjut.

Wakil Presiden Komersial Lazada Group Jing Yin mengatakan ada 300 merek internasional yang bakal ditingkatkan operasi penjualannya. "Kami ingin berfungi sebagai jembatan di antara kemitraan cross-border dan menjadi bagian dari 560 juta konsumen di Asia Tenggara,” kata Yin dalam siaran resminya, kemarin (11/3).

Setidaknya ada lima pasar teratas dari penjualan lintas negara di Lazada yakni Tiongkok, Hong Kong, Korea, Amerika Serikat (AS), dan Eropa. Sementara produk yang paling banyak dibeli adalah busana wanita, peralatan rumah dan tempat tinggal, serta mode anak-anak.

(Baca: Lazada Umumkan Pergantian CEO, Pierre Poignant Geser Lucy Peng)

Menurut Yin, langkah ini memungkinkan 300 pemegang merek tersebut untuk mengembangkan bisnis. Selain itu, kemungkinan produknya ditemukan oleh pengguna di platform Lazada menjadi lebih tinggi. Sebab, pangsa pasarnya bakal diperluas melalui kemitraan ini.

Halaman: