Mulai akhir tahun lalu, Bank Indonesia mensyaratkan beberapa jenis kartu ATM perbankan mesti berbasis chip, termasuk kartu ATM BCA. Sebelumnya, layanan kartu bank ini memakai perangkat magnetik untuk menyimpan data. Satu di antara pertimbangan migrasi tersebut untuk mengurangi risiko nasabah, seperti pencurian data.
Lalu, seperti apa kartu ATM BCA berbasis Chip ini? Bentuknya mirip seperti kartu perdana ponsel. Di ATM terlihat ada kotak kecil (microchip) terletak di sisi kiri bagian depan kartu dan disertai dengan garis-garis. Chip inilah yang akan dibaca oleh mesin ATM saat bertransaksi.
Melansir dari www.bca.co.id, Bank Indonesia mewajibkan penggunaan kartu debit berbasis chip. Kebijakan ini dikeluarkan pada 1 Desember 2021. Bukan tanpa alasan, kartu berteknologi chip dipercaya lebih aman dan bisa mengurangi pencurian data kartu.
Penggantian kartu ATM BCA BCA berbasis chip sesuai arahan Bank Indonesia melalui SE BI No. 17/52/DKSP yang mengatakan kartu magnetic stripe hanya diperbolehkan pada jenis kartu ATM atau debit tertentu saja.
Seperti Apa Kartu ATM BCA Berbasis Chip?
Untuk mengenal lebih detail terkait kartu ATM BCA chip, tidak hanya dilihat dari bentuknya saja. Ada beberapa aspek yang bisa dijadikan acuan untuk membedakan antara kartu ATM chip dengan magnetik.
Perbedaan pertama, di kartu ATM BCA chip ada kartu kecil di bagian sisi kirinya, tepatnya di bagian depan. Chip di kartu ATM ini memiliki warna emas disertai garis di dalamnya. Sedangkan kartu ATM magnetic stripe memiliki pola garis hitam di belakang yang berisi data.
Dari segi keaslian, kartu chip dipastikan dengan metode offline CAM dan online CAM. Ini berbeda dengan kartu magnetic stripe yang menggunakan terminal dan bank host ketika bertransaksi. Itu juga belum bisa mengenali keaslian kartu.
Kartu ATM BCA chip juga bisa dilihat dari segi efisiensinya, yang mampu menampung lebih dari satu kartu dalam satu aplikasi. Sedangkan versi magnetic stripe hanya mampu menampung satu aplikasi di dalam satu kartu.
Pentingnya Mengganti Kartu ATM BCA Jadi Berbasis Chip
Setidaknya ada tiga alasan mengganti kartu ATM BCA jadi berbasis chip . mendasarinya. Berikut ini yang mendasarinya.
1. Mendukung Kebijakan Bank Indonesia
Sebetulnya, sejak 2015, Bank Indonesia mengimbau seluruh perbankan di Indonesia untuk menerapkan Standar Nasional Teknologi Chip dan penggunaan 6 digit PIN bagi kartu ATM atau debit yang diterbitkan di Indonesia. Karena itu, nasabah wajib melakukan penggantian kartu untuk mendukung kebijakan BI.
2. Memiliki Banyak Keuntungan
Pentingnya kartu ATM berbasis chip selanjutnya memiliki banyak keuntungan yang memudahkan bagi para nasabah untuk melakukan transaksi debit secara daring. Mulai dari belanja online, langganan aplikasi streaming musik dan film hingga pembelian voucher gim.
3. Mengurangi Risiko Kejahatan
Kartu ATM berbasis chip menggunakan teknologi tinggi sehingga lebih aman dan bisa mengurangi risiko pencurian data nasabah. Berbeda dengan kartu debit BCA non chip yang mudah di-copy sehingga kurang aman.
Cara Mengganti Kartu ATM BCA ke Chip
Untuk mengganti katu ATM BCA ke chip, ada tiga cara yang bisa dilakukan, berikut di antaranya:
1. Menghubungi Halo BCA
Salah satu cara mengganti kartu ATM BCA ke Chip ialah dengan menghubungi Halo BCA, begini caranya:
• Hubungi nomor 1500888
• Tentukan Bahasa apakah Inggris atau Indonesia
• Klik 1 untuk masuk ke menu “Perbankan”
• Tekan 0 untuk langsung berbicara dengan customer service
• Ajukan penggantian kartu
Tidak hanya melalui telepon, nasabah bisa menggunakan aplikasi Halo BCA dengan mengikuti langkah berikut:
• Membuka aplikasi Halo BCA
• Menekan Call di bagian beranda aplikasi
• Pilih “Perbankan”
• Setelah ada pertanyaan “Anda yakin ingin menghubungi layanan perbankan?”, silahkan klik “YA”
• Ajukan penggantian kartu ATM ke Chip
2. Layanan CS Digital
Bagi nasabah yang ingin melakukan transaksi perbankan, bisa menggunakan layanan customer service digital dari BCA. Layanan ini berbentuk mesin digital secara self service yang bisa Anda temukan di cabang lain, berikut caranya:
• Datang ke kantor cabang BCA yang menyediakan layanan CS digital
• Pilih menu “Kartu” di mesin CS digital
• Klik “Cetak Kartu”
• Anda bisa pilih “KTP elektronik”
• Lanjutkan dengan melakukan proses verifikasi sidik jari
• Selanjutnya masukan nomor rekening
• Pilih kartu instan
• Mulai aktivasi PIN, di sana mesin akan mengeluarkan chip baru
3. Kantor Cabang BCA
Nasabah juga bisa melakukan penggantian kartu ATM BCA terdekat. Berlaku untuk seluruh kantor cabang BCA di Indonesia. Silahkan datang lalu ambil nomor antrean di customer service, di sana Anda akan diarahkan. Jangan lupa membawa KTP.
Kini Anda telah mengetahui kartu ATM BCA chip seperti apa yang bisa dilihat jelas di bagian depan sisi kiri. Di mana ada microchip kecil menyerupai kartu perdana. Demi menjaga keamanan data yang berada di dalam kartu ATM maka wajib bagi Anda untuk segera mengganti kartu magnetic strip ke chip.