Google membuka pelatihan atau kursus untuk mempelajari pengembangan keterampilan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) generatif. ChatGPT dan Google Bard menggunakan teknologi ini.
Regional Director, Indonesia dan Malaysia Google Cloud Megawaty Khie menyampaikan, kursus AI generatif ini dibuka untuk umum. “Masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk membangun dan menunjukkan keahlian di bidang AI cloud,” katanya dalam acara Google Cloud Summit di Hotel Shangrila Jakarta, Kamis (8/6).
Program pelatihan itu merupakan bagian dari Cloud Skills Boost Program dengan total tujuh kursus dengan sembilan konten, yakni:
- Introduction to Generative AI
- Introduction to Large Language Models
- Introduction to Responsible AI
- Generative AI Fundamentals
- Introduction to Image Generation
- Encoder-Decoder Architecture
- Attention Mechanism
- Transformer Models and BERT Model
- Create Image Captioning Models
“Fasilitas belajar baru ini akan membantu peserta memahami perbedaan antara AI generatif dan jenis AI lainnya,” ujarnya.
Melalui pelatihan ini, peserta akan mempelajari cara menyesuaikan model AI generatif siap pakai (pre-trained) untuk digunakan pada aplikasi, memanfaatkan AI secara bertanggung jawab, dan banyak lainnya.
Setelah memperoleh keterampilan dasar AI generatif, peserta dapat mengambil kursus mesin pembelajaran atau machine learning, data science, dan lainnya. Selain itu, peserta akan mendapatkan sertifikasi IT yang telah diakui di industri.
Peserta akan dilatih dengan metode pembelajaran berupa kumpulan konten yang telah dikurasi mengenai produk dan teknologi AI generatif, mulai dari dasar-dasar Model Bahasa Besar hingga cara membuat dan menerapkan solusi AI generatif di Google Cloud.