Jurnal Memorial Adalah Jenis Jurnal Khusus, Ini Penjelasannya
Dalam ilmu akuntansi, jurnal menjadi media untuk penentuan akun dan catatan transaksi keuangan. Jurnal dipakai untuk mencatat jumlah transaksi, debet, kredit, dan waktu transaksi. Proses pembuatan jurnal ini membutuhkan pencatatan yang terperinci.
Tahap awal yaitu pembuatan dan penerimaan bukti transaksi. Penulis memasukkan penerimaan bukti transaksi dalam jurnal umum dan khusus. Jurnal khusus dipakai untuk mencatat pengeluaran kas. Sedangkan jurnal umum dipakai untuk mencatat semua jenis transaksi termasuk jurnal penyesuaian.
Jurnal khusus terdiri dari berbagai jenis. Misalnya saja jurnal pembelian, penjualan, penerimaan kas, pengeluaran kas, dan jurnal memorial. Jurnal Memorial ini dipakai untuk transaksi yang tidak ada dalam jurnal khusus. Berikut penjelasan tentang jurnal memorial.
Jurnal Umum
Jurnal umum adalah catatan asli dari transaksi keuangan. Jurnal umum dipakai untuk memperkirakan jumlah debet dan kredit. Jurnal umum mencatat segala transaksi dalam periode tertentu. Contohnya saja transaksi selama satu bulan tanpa membedakan jenis transaksi.
Jurnal umum dipakai untuk jumlah transaksi yang sedikit. Jika jumlah transaksi atau volume kejadian lebih banyak, maka jurnal umum tidak dipakai.
Berikut contoh penulisan jurnal umum, mengutip dari buku Pedoman Umum Pelajar Ekonomi:
Tanggal 1 Oktober 2006, toko "Rejeki" membeli barang dagangan tunai dari toko "Makmur" 5.000 kg beras @ Rp 5.000,00 senilai Rp 25.000.000,00 dengan syarat (termin) pembayaran 3/10; n/30
Tanggal 5 Oktober 2006 toko "Rejeki" menjual dengan kredit barang dagangan tersebut 4.000 kg beras @ Rp 5.500,00 kepada toko "Aman" senilai Rp 22.000.000,00 dengan syarat (termin) pembayaran 2/10; n/30.
Tanggal 8 Oktober dibayar sebagian utang usaha kepada toko "Makmur" sebesar Rp 10.000.000,00 atas pembelian tanggal 1 Oktober 2006.
Tanggal 15 Oktober diterima pelunasan dari toko "Aman" atas pembeliannya tanggal 5 Oktober 2006.
Jurnal Khusus
Jurnal khusus adalah jurnal yang dipakai untuk transaksi sejenis. Jurnal khusus dapat digunakan untuk volume transaksi besar. Contohnya pembelian kredit yang dicatat dalam jurnal pembelian. Jurnal khusus terdiri dari jurnal pembelian, jurnal penjualan, jurnal penerimaan kas, dan jurnal pengeluaran kas.
Jenis-Jenis Jurnal Khusus yaitu:
1. Jurnal Memorial
Jurnal Memorial dipakai untuk mencatat transaksi yang tidak ada dalam jenis jurnal khusus lainnya. Jurnal memorial memasukkan data transaksi seperti retur penjualan, pengurangan harga, potongan penjualan, retur pembelian, depresiasi aktiva berwujud, amortisasi aktiva tidak berwujud. Dalam jurnal memorial terdapat transaksi penyesuaian akhir tahun, pembetulan kesalahan, penutupan, dan penyesuaian kembali di awal tahun.
2. Check Register
Check register termasuk jurnal khusus. Pengertian check register adalah catatan yang dipakai untuk mencatat cek perusahaan. Kemudian cek perusahaan ini dikeluarkan untuk pembentukan dana kas kecil.
3. Voucher Register
Voucher register adalah buku catatan voucher perolehan barang dan jasa. Dalam buku ini terdapat golongan dan jenis perolehan penting. Contoh isinya yaitu pembelian persediaan, perbaikan, dan pemeliharaan. Dalam buku ini ada kolom untuk perkiraan utang dari debit dan kredit.
4. Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal untuk mencatat seluruh transaksi uang atau kas. Dalam jurnal dimasukkan bukti pendukung untuk penerimaan kas yaitu Bukti Kas Masuk (BKM) dan kwitansi penerimaan kas.
5. Jurnal Pengeluaran Kas
Jurnal pengeluaran kas terdapat rincian informasi transaksi pengeluaran. Dalam jurnal terdapat BKM dan kwitansi pengeluaran kas. Jurnal pengeluaran ini berkaitan dengan pembelian barang dagangan tunai, pembayaran utang, hingga pembelian aktiva lainnya.
6. Jurnal Penjualan dan Pembelian
Jurnal khusus yang memuat transaksi penjualan. Dalam jurnal ini terdapat catatan penjualan barang dagangan kredit. Sedangkan jurnal pembelian untuk mencatat kredit dan pembelian entitas perusahaan.