IHSG Rebound Tipis di sesi I Didukung Kenaikan Sektor Transportasi
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup dalam zona hijau dengan kenaikan 0,10% ke level 6.816 pada akhir perdagangan sesi pertama, Kamis (23/2).
Melansir data Bursa Efek Indonesia (BEI), volume perdagangan mencapai 8,5 miliar dengan nilai transaksi Rp 5,2 triliun dan frekuensi 580.442.
Terdapat 252 saham dalam zona merah, 228 saham zona hijau, dan 213 saham tak bergerak. Sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 9,4 triliun.
Bursa Asia bergerak bervariasi, Hang Seng naik 0,54% dan Shanghai Composite naik 0,3%. Sedangkan Strait Times turun 0,65% dan Nikkei 225 tak bergerak.
Riset Phintraco Sekuritas, Kamis (23/2) menuliskan, IHSG menguat terbatas ke level 6,816.586 atau naik tipis 0,09% pada perdagangan sesi I. Terbentuk goldencross di oversold area pada Stochastic RSI, sejalan dengan penyempitan negative slope di MACD.
“Hal ini mengindikasikan potensi penguatan lanjutan ke kisaran 6.840-6.870 selama bertahan diatas 6.800 di sesi II,” tulis risetnya.
Mayoritas bursa Tanah Air berada dalam zona hijau dipimpin oleh sektor transportasi dengan kenaikan 1,08%. Saham seperti PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) naik 1,45% atau 6 poin menjadi Rp 420 per saham.
Selanjutnya PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) naik 1,55% atau 15 poin menjadi Rp 985 per saham dan PT Temas Tbk (TMAS) naik 2,68% atau 80 poin menjadi Ro 3,070 per saham.
Sektor lainnya yang berada dalam zona hijau seperti sektor energi naik 0,34%, sektor industri naik 0,32%, sektor properti naik 0,49%, sektor primer naik 0,22%, dan sektor infrastruktur naik 0,13%.
Sedangkan sektor non primer turun 0,03%, sektor keuangan turun 0,30%, sektor energi dasar turun 0,47%, sektor kesehatan turun 0,47%, dan sektor teknologi turun 0,15%.
Top gainers saham hari ini:
- PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA)
- PT Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII)
- PT Catur Sentorsa Adiprana Tbk (CSAP)
- PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS)
- PT Transkon Jaya Tbk (TRJA)
Top losers saham hari ini:
- PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP)
- PT Agung Menjangan Mas Tbk (AMMS)
- PT Utama Radar Cahaya Tbk (RCCC)
- PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS)
- PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO)