IHSG Naik ke Level 6.857 di Sesi I, Saham BMRI Sentuh Rekor Tertinggi
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berakhir di zona hijau usai naik 0,39% ke level 6.857 pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Kamis (20/7).
“Suku bunga Cina yang diperkirakan akan tetap bertahan dan melonjaknya harga batu bara, berdampak pada sentimen pasar yang positif dan berlanjut hingga hari ini," tulis riset KB Valbury Sekuritas, Kamis (20/7).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 5,66 triliun dengan volume 10 miliar saham dan frekuensi sebanyak 742.027 kali.
Tercatat 208 saham terkoreksi, 279 saham menguat, dan 234 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9.932 triliun.
Adapun saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) pada perdagangan sesi I hari ini menembus level tertinggi sepanjang masa all time high (ATH) harian baru. Saham BMRI sempat menembus Rp 5.550 per saham, namun akhirnya ditutup naik 150 poin atau 2,80% ke posisi Rp 5.500 per saham.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga sempat menyentuh ATH. Saham BBRI pada perdagangan Selasa (18/7) siang sempat tembus Rp 5.675. Namun sayangnya kini kembali turun ke posisi Rp 5.625 atau stagnan dari penutupan perdagangan Selasa kemarin.
Sementara itu, bursa asia mayoritas di zona merah. Nikkei 225 turun 1,22%, Shanghai Composite turun 0,10%, dan Straits Times turun 0,01%. Sedangkan Hang Seng naik 0,40%.
Di sisi lain, mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air berada di zona hijau. Dipimpin oleh sektor energi yang naik 1,09%.
Adapun saham di sektor energi yang naik misalnya, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) naik 3,76% atau 5 poin menjadi Rp 138 per saham. Selanjutnya PT Harum Energy Tbk (HRUM) naik 2,01% atau 30 poin menjadi Rp 1.520 per saham. Terakhir PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik 1,39% atau 350 poin menjadi Rp 25.600 per saham.