IHSG Sesi I Turun Tipis, Saham INCO dan PGAS Masuk Top Losers

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/tom.
Seorang karyawan memotret layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (4/3/2024).
Penulis: Nur Hana Putri Nabila
Editor: Lona Olavia
22/3/2024, 12.07 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun tipis 1,22 poin atau 0,02% ke level 7.337 pada penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat (22/3). 

Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham sesi satu hari ini mencapai Rp 3,88 triliun dengan volume 6,93 miliar saham dan frekuensi sebanyak 603.246 kali. 

Sebanyak 223 saham menguat, 249 saham terkoreksi, dan 269 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG mencapai Rp 11.763 triliun.

Namun dari 11 sektor yang ada, tujuh sektor justru kompak menguat. Dipimpin oleh sektor kesehatan yang naik 1,18%. Adapun saham di sektor kesehatan yang berada di zona hijau misalnya, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang terangkat 2,40% ke level Rp 1.495 per lembar saham. Tak hanya itu, PT Kimia Farma Tbk (KAEF) juga melesat 14,19% ke level Rp 885 per saham.

Di sisi lain, bursa saham Asia didominasi merosot. Indeks Strait Times turun 0,29%, Hang Seng anjlok 3,04%, dan Shanghai Composite terkoreksi 1,41%. Sementara Nikkei naik 0,21%.

Saham top gainers:

  • PT Kimia Farma Tbk (KAEF)
  • PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)
  • PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN)
  • PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA)
  • PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

Saham top losers:

  • PT Mitra Pack Tbk (PTMP)
  • PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
  • PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI)
  • PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Reporter: Nur Hana Putri Nabila