Menteri BUMN Erick Thohir merombak jajaran direksi PT Asabri. Namun, Erick tetap mempertahankan Letjen TNI (Purn) Sonny Widjaja sebagai direktur utama.
Dalam keputusan yang tertu surat nomor 36/MBU/01/2020. Melalui keputusan tersebut, Kementerian BUMN mencopot Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Umum Herman Hidayat dan Direktur Keuangan dan Investasi Rony Hanityo Apriyanto.
"Kementerian BUMN selaku pemegang saham melakukan penuerahan Salinan Keputusan (SK) Menteri BUMN tentang pemberhentin, perubahan Nomenklatur jabatan dan pengangkatan anggota direksi Asabri," dikutip dari keterangan resmi, pada Kamis (30/1).
Adapun Herman digantikan oleh Eko Setiawan. Sedangkan, untuk jabatan Direktur Keuangan dan Investasi dipisahkan. Direktur Keuangan dijabat oleh Helmi Imam Satriyono, sedangkan Direktur Investasi dijabat oleh Jeffry Haryadi P. Manullang.
(Baca: Cara Asabri Minta Ganti Rugi: Ini Uang TNI Polri, Kami Bersenjata)
Rencana perombakan direksi sebelumnya telah disampaikan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo. Hal ini berkaitan dengan persoalan portofolio investasi yang dipegang perusahaan tersebut.
Sementara itu, Sonny Widjaja dalam rapat dengan DPR sebelumnya menyatakan telah mendapatkan komitmen dari Heru Hidayat dan Benny Tjokrosaputro untuk mengganti rugi investasi saham Rp 10,9 triliun.