PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) bekerja sama dengan PT Visa Indonesia untuk menerbitkan kartu kredit virtual yang akan tercantum di dalam aplikasi digital MotionBanking. Kerja sama diresmikan melalui penandatanganan nota kesepahaman antara kedua pihak secara virtual, Kamis (15/7).
Chief Operating Officer MotionBanking Teddy Tee mengatakan pandemi Covid-19 membuat perilaku belanja masyarakat berubah, dari semula melalui toko fisik menjadi via daring (online). Hal ini juga mempengaruhi pola pembayaran, di mana transaksi tunai berkurang dan tergantikan oleh transaksi online.
Maka itu, MNC Bank menambahkan fitur kartu kredit virtual pada aplikasi MotionBanking. Teddy meyakini fitur pinjaman dengan persetujuan instan ini akan memberi warna baru dalam euforia transaksi online di Indonesia
"Kami juga sedang mengembangkan kerjasama-kerjasama untuk memperluas ekosistem dengan pihak ketiga”, ujar Teddy dalam keterangan tertulis, Kamis (15/7).
Presiden Direktur Visa Indonesia Riko Abdurrahman menyampaikan pengembangan kartu kredit virtual ini menjadi awal kolaborasinya dengan Bank MNC. Ke depan, perusahaan akan menelaah ragam potensi kerja sama lain di bidang pembayaran digital yang dapat dilakukan dengan MNC Bank.
Menurut dia, kerja sama ini relevan dengan Studi Visa Consumer Payment Attitude terbaru yang menunjukkan, 68% responden di Indonesia telah mencoba bertransaksi tanpa uang tunai.
"53% di antara mereka beralasan membawa lebih sedikit uang tunai di masa kini karena mereka lebih sering menggunakan kartu,” katanya.
Sebagai gambaran, kartu kredit virtual ini memiliki informasi yang sama seperti kartu kredit fisik, termasuk 16 digit nomor kartu, tanggal kadaluwarsa, nama pemilik, juga kode Card Verification Value (CVV) sebagai tiga digit angka tanda otoritasi pembayaran.
Nantinya, nasabah yang ingin menggunakan kartu hasil kolaborasi antara Bank MNC dan Visa ini akan dinilai berdasarkan skor kredit (credit scoring) berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).
Kartu kredit virtual yang akan terkoneksi langsung dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), sehingga menghasilkan persetujuan instan dan keputusan kredit yang jauh lebih cepat.