Bank KB Bukopin Raih Pinjaman dari IFC Rp 4,4 Triliun

ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/foc.
Suasana pelayanan nasabah di kantor pusat Bank Bukopin, MT Haryono, Jakarta Selatan, Rabu (1/7/2020).
Penulis: Lavinda
14/6/2022, 15.54 WIB

Seperti diketahui, IFC merupakan anggota kelompok Bank Dunia. Lembaga keuangan ini memiliki tujuan memajukan pembangunan ekonomi dan taraf hidup masyarakat melalui berbagai program pembiayaan dan investasi.

Dalam hal ini, KB Bukopin dipercayai atas investasi IFC yang didedikasikan untuk mendukung pembiayaan berorientasi sosial, sesuai dengan kriteria kelayakan yang ditetapkan dengan tujuan mendukung pemulihan pasca-Covid-19.

Menurut Helmi, dengan menyalurkan pembiayaan dan menargetkan segmen sosial pada masyarakat yang terdampak pandemi, IFC dan Bank KB Bukopin akan bersinergi dan berkontribusi pada pemulihan pasca-Covid-19 secara berkelanjutan.

"Perusahaan akan menyasar pendanaan kredit yang berwawasan lingkungan sejalan dengan program keuangan berkelanjutan. Perusahaan akan menghindari sektor-sektor yang dapat menimbulkan kerugian lingkungan," katanya.

Saat ini, susunan kepemilikan saham Bank KB Bukopin terdiri dari, Kookmin Bank Co. Ltd sebanyak 67%, PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) 1,53%, Koperasi Pegawai dan Pensiunan Bulog Seluruh Indonesia (Kopelindo) 0,05%, PT Bosowa Corporindo 0,01%, dan pemegang saham publik 31,4%.

Halaman: