Harga Emas Antam Stagnan Jelang Rilis Data Inflasi Amerika Besok Malam

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Petugas menata emas Antam imitasi di gerai Gadai Emas dan Cicil Emas BSI di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (6/7/2022).
11/1/2023, 09.40 WIB

Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk atau Antam (ANTM) bergerak stagnan pada Rabu (11/1). Pasar tengah memantau data inflasi Amerika Serikat (AS) yang akan dirilis besok malam.

Berdasarkan laman Logam Mulia, harga emas Antam Rp 1.035.000 per gram. Harga pembelian kembali (buyback) emas Antam juga stagnan di level Rp 943,000 per gram.

Reuters melaporkan, pedagang menunggu data inflasi Amerika Serikat besok malam. Data ini akan menjadi dasar pertimbangan bank sentral AS The Fed dalam menetapkan kebijakan kenaikan suku bunga acuan.

Harga emas di pasar spot pun naik tipis menjadi US$ 1.876,49 per ons. Emas berjangka AS juga naik 0,3% menjadi US$ 1.881,3 per ons. 

Gubernur The Fed Michelle Bowman mengatakan, bank sentral AS harus menaikkan suku bunga lebih lanjut untuk memerangi inflasi tinggi. Sedangkan harga emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga.

Sedangkan anggota dewan gubernur Bank Sentral Eropa Mario Centeno mengatakan, proses kenaikan suku bunga saat ini mendekati akhir.

Harga emas di Butik Emas LM Pulo Gadung pada hari ini (11/1), dikutip dari www.logammulia.com sebagai berikut:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp 567.500
  • Harga emas 1 gram: Rp 1.035.000
  • Harga emas 5 gram: Rp 4.950.000
  • Harga emas 10 gram: Rp 9.845.000
  • Harga emas 25 gram: Rp 24.487.000
  • Harga emas 50 gram: Rp 48.895.000
  • Harga emas 100 gram: Rp 97.712.000
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail