Wamen BUMN Rosan Roeslani Pernah Masuk Daftar Orang Terkaya Indonesia

Instagram @rosanroeslani
Rosan Roeslani
Penulis: Lona Olavia
17/7/2023, 13.24 WIB

Rosan Perkasa Roeslani dilantik sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/7).

Rosan sebelumnya menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Amerika Serikat (AS) ke-21 sejak 2021. Kala itu ia menggantikan rekannya di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Muhammad Lutfi, yang memperoleh amanah baru menjadi Menteri Perdagangan.

Dilansir dari berbagai sumber, Rosan pernah masuk daftar orang terkaya di Indonesia pada 2009 versi Forbes. Saat itu harta yang ia miliki ditaksir mencapai Rp 6,7 triliun.

Namun untuk kekayaan Rosan terbaru belum diketahui berapa nilai pastinya. Sebab ia belum melapor jumlah kekayaan di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Rosan Roeslani dikenal sebagai salah satu pengusaha Indonesia. Diketahui ia terjun di dunia bisnis setelah lulus SMA.

Rosan yang merupakan bos Recapital Group tersebut membangun kariernya di sektor swasta sebelum mengemban jabatan publik. Pria kelahiran 1968 itu bermitra dengan pengusaha Sandiaga Uno mendirikan perusahaan keuangan PT Republik Indonesia Funding (Finance Indonesia) pada 1997.

Finance Indonesia kemudian berganti nama pada 2002 menjadi PT Recapital Advisors. Perusahaan ekuitas swasta yang bermarkas di Jakarta Selatan ini berada di balik sejumlah perusahaan, termasuk PT Bank Kesejahteraan Ekonomi (BKE).

Bank yang berdiri pada 1991 ini kemudian menjadi PT Bank Seabank Indonesia, yang merupakan anak usaha dari raksasa teknologi asal Singapura Sea Ltd. Bisnis yang Rosan bangun sejalan dengan latar belakang pendidikannya.

Mengembangkan bisnis sendiri membuka pintu bagi Rosan untuk bergabung ke dalam organisasi pengusaha, yaitu Hipmi dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Di Hipmi, pria yang hobi menyelam ini menjabat sebagai wakil bendahara antara 2005 dan 2008.

Di Kadin, Rosan merintis kariernya sebagai pengurus mulai 2010. Jabatan yang pertama kali dipegang oleh pria kelahiran Jakarta itu adalah wakil ketua umum bidang perbankan dan finansial.

Pada 2013, pria penggemar makanan laut tersebut menginisiasi pembentukan perusahaan pembiayaan usaha kecil dan menengah PT Palapa Nusantara Berdikari. Karier Rosan di Kadin Indonesia memuncak pada 2015. Rosan terpilih sebagai ketua umum organisasi yang memiliki lebih dari 90 ribu anggota itu. Ia mengalahkan secara telak pengusaha dan eks Menteri Perdagangan Rachmat Gobel.

Menurut situs web Kementerian Luar Negeri, Rosan memperoleh gelar sarjana di bidang keuangan di Oklahoma State University, AS pada 1992. Dua tahun kemudian ia memperoleh gelar magister di bidang administrasi bisnis dari European University, Antwerpen, Belgia.