Perkuat Kolaborasi, OJK Bergabung dengan Global Asia Insurance Parnership

Dok. OJK
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi bergabung dengan Global Asia Insurance Partnership (GAIP) untuk memperkuat ekosistem industri perasuransian di Asia.
Penulis: Hari Widowati
17/10/2024, 17.13 WIB

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi bergabung dengan Global Asia Insurance Partnership (GAIP) untuk memperkuat ekosistem industri perasuransian di Asia. Kolaborasi tersebut juga diyakini akan memperluas kerja sama internasional dalam menghadapi tantangan global di industri asuransi.

“Melalui keanggotaan ini, kami berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas asuransi di kawasan Asia, memperkecil kesenjangan perlindungan, mendukung solusi inovatif di sektor asuransi, serta bersama mengatasi berbagai tantangan usaha seperti risiko iklim, transformasi digital, dan inklusi keuangan," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun Ogi Prastomiyono, dalam pengumuman keanggotaan OJK di GAIP Summit yang diselenggarakan di Singapura, Selasa (15/10).

Global Asia Insurance Partnership (GAIP) merupakan platform kerja sama internasional yang terdiri atas regulator, industri asuransi global, akademisi, dan organisasi internasional. Kemitraan ini berfokus pada transformasi industri asuransi di kawasan Asia.

GAIP kini mencakup sebelas regulator dari berbagai negara seperti Australia, Brunei, Taiwan, India, Jepang, Filipina, Singapura, Sri Lanka, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.

Salah satu fokus utama GAIP adalah mengatasi kesenjangan perlindungan (protection gap) di Asia melalui kolaborasi dan komunikasi yang erat di antara para pemangku kepentingan. Hal ini menjadi semakin penting di tengah berbagai tantangan seperti perubahan iklim, bencana alam, dan risiko sosial-ekonomi yang memengaruhi masyarakat di wilayah Asia.

Ogi mengatakan OJK akan berperan aktif dalam mengembangkan kebijakan serta menerapkan praktik terbaik guna memperkecil kesenjangan perlindungan asuransi melalui keanggotan GAIP. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan akses terhadap produk asuransi yang inklusif dan relevan bagi masyarakat di Indonesia dan kawasan Asia, sekaligus memperkuat resiliensi finansial dan perlindungan sosial.

Ogi juga mengatakan kolaborasi merupakan salah satu kunci untuk mengembangkan sektor asuransi yang berkelanjutan dan GAIP merupakan wadah dibentuk untuk mewujudkan kolaborasi tersebut.

OJK akan berperan aktif dalam berbagai pilar inisiatif GAIP, yaitu The Living Lab. Pilar ini berfokus pada penelitian dan analisis isu-isu terkini dalam industri asuransi. Pilar berikutnya, The Policy Think Tank, yang menyediakan platform utama bagi regulator, industri, dan akademisi untuk memberikan masukan kebijakan. Pilar terakhir adalah The Talent Development, yang mendukung pengembangan talenta di sektor asuransi.

GAIP menyambut kehadiran OJK sebagai bagian penting dari kerja sama regional. GAIP berharap keanggotaan OJK akan memperkuat upaya bersama negara-negara anggota untuk menghadapi tantangan-tantangan yang semakin kompleks di era digitalisasi, perubahan iklim, dan dinamika ekonomi global.