Emiten Milik Kaesang Pangarep Dkk Rights Issue 784 Juta Saham Baru
Emiten pengekspor udang milik Kaesang Pangarep dan rekan-rekan, PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) Panca memperoleh persetujuan dari pemegang saham untuk menerbitkan 784 juta saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.
Hal itu diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Senin (11/7) lalu.
Sebelumnya, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), perusahaan milik putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini akan menambah modal dengan menerbitkan maksimal 784 juta saham atau mewakili 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.
"Perseroan akan menerbitkan saham baru dengan nominal sebesar Rp 100 per saham,"demikian tertulis dalam rilis dikutip Selasa (12/7).
Sesuai Pasal 8 ayat (3) POJK 32/2015, jangka waktu antara tanggal persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) sehubungan dengan rencana PMHMETD sampai dengan efektifnya pernyataan pendaftaran tidak lebih dari dua belas bulan. Proses rights issue akan dilaksanakan setelah dinyatakan efektif oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Rencananya, hasil dari rights issue akan digunakan sebagai belanja modal perseroan, berupa pembangunan konstruksi pabrik baru, yakni pabrik ke-9, serta pembelian mesin dan fasilitas penunjangnya untuk meningkatkan produksi udang bernilai tambah.
Pembangunan pabrik ke sembilan akan ditargetkan beroperasi di Situbondo, Jawa Timur, pada tahun depan. Tujuannya, agar dapat menambah kapasitas produksi perseroan dua kali lebih besar.
Sisanya, akan digunakan untuk modal kerja perseroan yang akan digunakan untuk pembelian bahan baku udang dan bahan baku pelengkap untuk kegiatan operasional dan produksi perseroan.
Selain itu, pembangunan pabrik ditargetkan dapat menambah kapasitas produksi tahun 2023 yaitu sekitar 5.500 ton. Pada tahun ini, perseroan dapat menghasilkan produk sebanyak 27.000 ton.
Panca Mitra Multiperdana diketahui sebagai perseroan yang bergerak dalam bidang industri pembekuan biota air. Saat ini, kegiatan usaha utama perseroan bergerak di bidang penjualan produk-produk udang dengan dilengkapi fasilitas produksi atau pabrik dan penyimpanan atau cold storage.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep melalui PT Harapan Bangsa Kita atau GK Hebat diketahui memborong 188,24 juta lembar saham atau 8% dari total saham PMMP. Harga pembelian saham senilai Rp 490 per lembar. Dengan begitu, GK Hebat merogoh kocek Rp 92,2 miliar untuk membeli saham Panca Mitra.
GK Hebat dan PMMP juga sepakat untuk menggarap peluang bisnis produk perseroan dan meningkatkan literasi digital dalam proses operasional. Kolaborasi itu rencananya diaplikasikan dengan salah satu produk Panca Mitra, yaitu Ebinoya, agar dapat masuk ke pasar usaha mikro kecil menengah alias UMKM nasional.
Atas aksi korporasi yang dilakukannya, Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun sempat melaporkan dua anak Presiden Jokowi, yakni Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Laporan terkait dugaan tindak pidana korupsi dan atau tindak pidana pencucian uang.