Volume Lifting Migas Naik, PGN Raup Laba Bersih Rp 4,8 Triliun

Pertamina
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
14/4/2023, 22.10 WIB

Subholding Gas Pertamina, PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk (PGAS) mencatatkan laba bersih sebesar US$ 326,2 juta atau setara Rp 4,84 triliun pada 2022. Capian tersebut 7% lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

Direktur Utama PGN, Muhammad Haryo Yunianto, menjelaskan bahwa laba bersih tersebut berasal dari pendapatan perusahaan senilai US$ 3,6 miliar. Dari pendapatan tersebut, PGN menorehkan laba bruto US$ 780,5 juta, laba operasi US$ 592,2 juta dan EBITDA US$ 1.216,8 juta.

Haryo melanjutkan, hasil laba bersih tersebut merupakan buah kebijakan penerapan strategi keberlanjutan yang terintegrasi dengan seluruh proses bisnis, optimasi dan efisiensi.

Untuk menjaga margin perusahaan, PGN meningkatkan kegiatan penjualan gas bumi kepada sektor-sektor baru dengan moda beyond pipline melalui inisiasi proyek ritel Liquefied natural gas (LNG) dan pengembangan penyaluran gas via moda Compressed Natural Gas (DNG).

Adapun penjualan gas sepanjang 2022 mencapai 896 BBTUD. Sedangkan untuk volume transmisi tahun 2022 adalah sebesar 1.190 MMscfd. Kenaikan harga minyak mentah Indonesia (ICP) juga berkontribusi pada kinerja keuangan perseroan tahun 2022.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu