Pasca IPO, Pengelola Mothercare Targetkan Penjualan Naik 17,7%

Facebook @mothercareindonesia
PT Multitrend Indo Tbk (BABY), pengelola jaringan Mothercare, melaksanakan IPO di Bursa Efek Indonesia dengan melepas 534 juta saham.
7/9/2023, 11.28 WIB

Pengelola jaringan retail Mothercare, PT Multitrend Indo Tbk (BABY), menargetkan pertumbuhan  penjualan sebesar 17,7% per tahun selama lima tahun mendatang. Saat ini perusahaan telah memiliki 128 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Multitrend Indo yang bergerak di bidang retail fesyen dan aksesoris bayi ini resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada Kamis (7/9). Perusahaan yang menjadi emiten ke-65 pada tahun ini menetapkan harga saham Rp 266 dalam initial public offering (IPO) tersebut. Multitrend meraih dana segar Rp 142 miliar setelah melepas 534 juta saham baru atau setara 20,01% dari modal disetor dan ditempatkan penuh pasca IPO. 

Berdasarkan prospektus, perseroan memiliki target untuk meningkatkan penjualan sebesar rata-rata 17,7% per tahun dalam lima tahun mendatang. Pada 2022, penjualan perusahaan telah tumbuh sebesar 25,3% menjadi Rp 905,42 miliar dibandingkan 2021 sebesar Rp 722,46 miliar. Sejalan dengan pertumbuhan penjualan itu, Mothercare membukukan laba bersih Rp 59,72 miliar pada tahun lalu. Pada 2021, perusahaan masih mencatat rugi bersih Rp 34,46 miliar. 

Direktur Utama PT Multitrend Indo Tbk Jitin Singh Kapoor mengatakan perusahaan berkomitmen menyediakan produk terbaik bagi konsumen di Indonesia. “Di luar jaringan toko, distribusi Mothercare sudah tersebar di lebih dari 35 ribu titik di seluruh Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke,” ujar Jitin dalam Seremoni Pencatatan Perdana Saham di BEI, pada Kamis (7/9).

Harga saham BABY sempat naik 7,52% ke level Rp 286 pada 09.10 WIB. Volume saham yang diperdagangkan tercatat Rp 336,3 juta dengan nilai transaksinya Rp 96,3 miliar. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 39,075 kali.

PT Multitrend Indo Tbk (BABY) beroperasi sejak 2005 di bawah naungan PT Kanmo Retailindo, yang bergerak di retail fesyen dan aksesoris wanita. Pada 2013, Perseroan meluncurkan platform online mothercare.co.id. 

Reporter: Nur Hana Putri Nabila