PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah mendapatkan komitmen investasi dari International Finance Corporation (IFC) dan Franke $ Company senilai US$ 150 juta atau setara Rp 2,3 triliun melalui aksi private placement US$ 100 juta dan penerbitan obligasi US$ 50 juta.
Rencananya, perolehan dana hasil private placement akan dialokasikan kepada Tokopedia sebesar 15% dari suntikan investasi tersebut atau meraih Rp 345 miliar. Sementara GOTO sendiri akan menyerap Rp 575 miliar dari PMTHMETD.
Sama seperti Tokopedia, PT Swift Logistics Soslutions, PT Dompet Anak Bangsa, PT Multifinance Anak Bangsa dan PT GoTo Solusi Niaga nantinya mendapat alokasi sebesar 15% atau setara Rp 345 miliar.
Selain itu, dana yang diperoleh dari private placement akan digunakan oleh GOTO untuk pelunasan melalui konversi atas utang masa yang akan datang. Adapun, perusahaan melaksanaan private placement dengan menerbitkan 17,04 miliar saham baru Seri A dengan harga pelaksanaan Rp 90 per saham.
Perseroan menyebutkan investasi strategis IFC di GOTO merupakan bagian dari visi perusahaan untuk meningkatkan akses terhadap peluang-peluang baru di seluruh Indonesia. Visi ini bersamaan dengan posisi GoTo sebagai perusahaan yang bergerak di bidang lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG).
CEO Grup GOTO Patrick Walujo mengatakan kedua perusahaan ingin memberi dampak positif bagi masyarakat dan bumi. Dia juga menyebut jika kemitraan ini akan memberikan dukungan tambahan bagi bisnis GOTO.
"Ini seiring upaya kami untuk meningkatkan kehidupan pelanggan kami, termasuk konsumen, mitra pengemudi, dan merchants, sehingga memungkinkan mereka mencapai tujuan dan impian finansial mereka," kata Patrick, Selasa (10/3).
Sementara, Country Manager IFC untuk Indonesia dan Timor-Leste Euan Marshall mengatakan investasi ini memberi kontribusi penting untuk memperkuat tujuan IFC di Indonesia. "Investasi ini juga untuk memperkuat teknologi dan digitalisasi dalam kehidupan di Indonesia," katanya.