PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) memberikan fasilitas pinjaman kredit modal kerja ke dua anak usaha emiten kontraktor tambang Grup Sinarmas PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS). Keduanya yakni PT Borneo Indobara (BIB) dan PT Barasentosa Lestari (BSL).
Corporate Secretary GEMS Sudin mengatakan, Bank Mandiri dan Borneo Indobara pada 20 Oktober 2023 telah menandatangani perjanjian kredit modal kerja dengan limit pinjaman sebanyak Rp 2,2 triliun. Jangka waktu dari fasilitas kredit ini adalah 12 bulan.
Selain Borneo Indobara, Barasentosa Lestari juga menandatangani perjanjian kredit modal kerja dengan limit pinjaman Rp 150 miliar dengan jangka waktu 12 bulan. Sama seperti BIB, fasilitas kredit BSL juga akan digunakan untuk membiayai keperluan tambahan modal kerja.
Sudin menyampaikan fasilitas kredit ini akan mendukung pertumbuhan dan kinerja operasional GEMS dan memperkuat kondisi keuangan GEMS karena tambahan fasilitas modal kerja. "Fasilitas kredit ini berdampak positif terhadap kelangsungan usaha GEMS," ucapnya dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (24/10).
PT Golden Energy Mines Tbk bergerak di bidang perdagangan hasil tambang dan jasa pertambangan. Pada 13 Maret 1997 didirikan dengan nama PT Bumi Kencana Eka Sakti yang kemudian berubah nama menjadi PT Golden Energy Mines Tbk pada 16 November 2010.
Borneo Indobara juga merupakan salah satu tambang GEMS yang beroperasi di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Sementara Barasentosa Lestari beroperasi di Kabupaten Musi Rawas Utara dan Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.