Perusahaan modal ventura PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), yaitu Mandiri Capital Indonesia (MCI) bekerja sama dengan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) atau BTN membentuk BTN Fund.
BTN Fund merupakan layanan investasi pada startup yang berfokus pada identifikasi dan investasi pada sektor teknologi digital, terutama di sektor perumahan. Selain memberikan pendanaan untuk startup di sektor properti, BTN Fund juga dirancang untuk berinvestasi pada usaha rintisan lain yang sejalan dengan bisnis Bank BTN.
Di antaranya proptech, mortgage tech, fintech, embedded finance, construction tech, open finance, SaaS, dan sektor strategis lainnya.
Direktur Keuangan Bank BTN Nofry Rony Poetra menyebut hasil kolaborasi ini berdampak positif pada kinerja Bank BTN secara keseluruhan. Dalam marjin bunga bersih, lanjut Nofry, kemungkinan akan terjadi peningkatan dalam pendapatan bunga karena pertumbuhan pinjaman, terutama pada pinjaman dengan tingkat hasil tinggi.
Ia juga memprediksi pendapatan BTN akan meningkat kurang lebih sebanyak 4% pada 2024 mendatang. Selain itu, ia juga berharap pendapatan berbasis fee juga meningkat secara signifikan menjadi angka dua digit, sekitar 11% hingga 12% dari total pendapatan operasional. Nofry juga menargetkan pengajuan operasional dapat disetujui dalam kurung tiga hingga enam bulan.
“Jadi dampaknya harusnya bagus ya untuk mendukung performa BTN,” kata Nofry dalam acara Penandatanganan Kerja Sama (PKS) “BTN Fund” Mandiri Capital Indonesia (MCI) dan Bank BTN, di Menara BTN Jakarta Pusat, Rabu (6/12).
Direktur Manajemen Risiko Bank BTN Setiyo Wibowo mengatakan, kolaborasi ini merupakan langkah strategis Bank BTN demi memperkuat ekosistem perumahan berbasis digital. Hal itu sejalan dengan aspirasi perseroan untuk menjadi “The Best Mortgage Bank in Southeast Asia pada tahun 2025”.
Setiyo juga mengatakan kolaborasi tersebut menjadi upaya peningkatan capabilitas Bank BTN dalam sektor perumahan di tengah momentum stimulus pajak 0% untuk rumah di bawah Rp 2 miliar dari pemerintah. Tak hanya itu, ia berharap pembentukan BTN Fund dapat menciptakan permintaan dan memperluas pangsa pasar.
“Pembentukan BTN Fund diharapkan membuka segmen baru bagi Bank BTN dalam penyediaan solusi end to end di sektor perumahan,” kata Setiyo.
Tak hanya itu, Direktur Investasi Mandiri Capital Indonesia Dennis Pratistha mengatakan, BTN Fund merupakan perwujudan dari komitmen BTN dan MCI untuk berkolaborasi dalam mendorong transformasi digital di ekosistem Bank BTN. Sebagai investor aktif, lanjut Dennis, BTN Fund akan mendorong proses nilai pada investasi melalui pengembangan bisnis.