PT Avia Avian Tbk (AVIA) memperoleh restu dari pemegang saham untuk membeli kembali atau buyback 1,42 miliar saham atau 2,3% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan. Nilai dari pembelian saham emiten milik Hermanto Tanoko ini mencapai Rp 1 triliun. 

Melansir dari keterbukaan informasi, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Kamis (7/12) kemarin, 96,89% pemegang saham hadir untuk memberikan suara.

"Alokasi dana sebanyak-banyaknya sebesar Rp 1 triliun termasuk biaya transaksi, biaya perdagangan, dan biaya lainnya," tulis Direktur Avia Avian Kurnia Hadi Sinanto dalam keterangan resminya, Jumat (8/12).

Kurnia menjelaskan pembelian kembali saham dilaksanakan secara bertahap. Waktu paling lama masa pembelian kembali yakni 18 bulan sejak disetujui dalam RUPSLB. Pembelian kembali saham akan dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Sebelumnya diinformasikan jika pembelian tersebut direncanakan akan dilaksanakan terhitung sejak 8 Desember 2023 hingga 7 Juni 2025 dan atau tanggal lainnya pada saat pembelian kembali saham perseroan telah mencapai 2,3%. Selain itu jika perseroan memutuskan bahwa program pembelian kembali saham perseroan telah selesai dilaksanakan.

Adapun aksi pembelian kembali saham tidak berdampak kejadian, informasi hingga fakta material tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.

Sebagai informasi penjualan produsen cat Avian pada semester pertama 2023 tercatat sebesar Rp 3,5 triliun, naik tipis 3,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.  

Kenaikan pendapatan didorong peluncuran beberapa produk baru. Avian Cling untuk kategori cat kayu dan besi yang diluncurkan pada Desember 2022 dinilai Head of Investor Relations PT Avia Avian Tbk Andreas Hadikrisno mampu memberikan kontribusi yang baik ke semester pertama 2023.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail