Jokowi Ingin Akhiri Pandemi, IDI Imbau Masyarakat Tetap Gunakan Masker
Satgas CoVID Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengingatkan masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, termasuk selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). IDI berharap arus liburan kali ini diharapkan tidak memicu kasus baru.
“Status pandemi masih berlaku, dan demikian juga halnya dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang ditetapkan oleh pemerintah," ujar Ketua Satgas CoVID PB IDI Erlina Burhan, seperti dikutip dari siaran pers, Minggu (25/12).
Ia berharap masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan terutama menggunakan masker demi melindungi diri dan orang sekitar terutama saat berada di kerumunan. Meski varian baru virus Covid-19 yang ada saat ini tergolong ringan, menurut dia, bukan berarti varian lama sudah tidak ada.
“Menggunakan masker telah terbukti membantu mencegah penularan penyakit yang ditularkan melalui droplet,” ujarnya.
Ie menekankan, perilaku menggunakan masker sebaiknya tetap dilakukan terutama saat berada di kerumunan. Bagi masyarakat yang sedang mengalami gejala, ia menegarkan tidak dianjurkan untuk bepergian, dan atau segera lakukan tes.
Satgas juga mengingatkan agar masyarakat juga segera melakukan vaksinasi booster, baik bagi yang melakukan perjalanan maupun tidak. Ini terutama bagi masyarakat risiko tinggi seperti lansia. Erlina juga mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan imunitas tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi dan vitamin serta tidak sembarangan mengonsumsi makanan.
Ketua Umum PB IDI Moh. Adib Khumaid meminta para tenaga medis tetap berkomitmen melayani masyarakat selama libur akhir tahun ini. "Kami juga meminta para tenaga kesehatan untuk terus mengedukasi pasien dan masyarakat sekitar untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kebersihan lingkungan," kata Adib.
Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia Piprim Basarah Yanuarso mengingatkan masyarakat untuk waspada ketika membawa anak-anak di kerumunan, dan tetap menjalankan protokol kesehatan serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Aktifitas liburan bersama keluarga adalah baik untuk anak bersosialisasi dengan teman sebayanya dan mengurangi paparan screentime. Selain itu, orangtua juga perlu memperhatikan asupan makanan utama dan kudapan anak selama masa liburan ini, serta melakukan vaksinasi kejar sebelum berlibur,” kata Piprim.