Pond’s Age Miracle, menghadirkan tiga desainer perempuan beserta karya modenya dalam fashion show bertema “A Women’s Journey to #NeverStopGlowing”, yang menjadi bagian dari Jakarta Fashion Week (JFW) 2023.
“Tema ‘A Women’s Journey to #NeverStopGlowing’ menggambarkan perjalanan inspiratif para desainer perempuan yang tak pernah berhenti bercahaya melalui karya-karya kreatif di dunia fashion. Pada saat bersamaan turut menciptakan lingkungan yang inklusif bagi semua perempuan,” ungkap Meila Putri Handayani, Head of Skin Care Unilever Indonesia di Jakarta, Rabu (26/10).
Ketiga desainer perempuan tersebut yaitu Anandia Putri Harahap dari brand I.K.Y.K, Michelle Tjokrosaputro dari brand Bateeq, dan Yessi Kusumo dari brand Shop at Velvet. Bateeq menampilkan koleksi fall/winter dengan tema Kolase yang didasarkan pada rangkaian potongan cerita kehidupan manusia yang penuh momen, serta kebutuhan menjalin harmoni dengan sesama dan alam.
Koleksi Bateeq menampilkan paduan batik dan motif geometris, serta menampilkan beberapa inovasi, salah satunya adalah detail motif yang dibuat dengan teknik laser cut. Desain yang modern dan kasual ini diharapkan dapat menarik anak muda untuk mengenakan batik sebagai busana sehari-hari.
Adapun temperance menjadi tema dari koleksi yang ditampilkan Shop at Velvet. Lewat koleksi ini, sang desainer ingin menyampaikan pesan bahwa di zaman modern yang menuntut manusia untuk selalu ingin lebih, kesederhanaan menjadi sesuatu yang menarik dan berbeda. Dengan desain busana yang menampilkan kesederhanaan, seseorang tetap dapat terlihat elegan dan anggun.
Sedangkan I.K.Y.K sebagai ready-to-wear fashion brand menampilkan koleksi dengan siluet oversize yang memadupadankan organza, rajutan, cotton drill, dan credenza yang didesain print, smocked, lipit, dan kerutan. Koleksinya memancarkan tampilan halus dengan warna cerah dan berani.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif Pond’s Age Miracle untuk berkolaborasi dan mendukung karya-karya fashion di ‘A Women’s Journey to #NeverStopGlowing’. Dukungan ini sangat berarti dan membuat saya semakin percaya diri untuk produktif berkarya,” ujar Anandia selaku Creative Director I.K.Y.K.
Kepercayaan diri merupakan kunci bagi perempuan untuk berkembang. Namun, berdasarkan penelitian Encompass Equality dan University of Glasgow (2019), kepercayaan diri perempuan cenderung lebih rendah dibanding laki-laki, terutama berkaitan dengan pekerjaan.
Saat seorang perempuan memiliki kepercayaan diri yang rendah, maka ia cenderung menahan diri untuk melakukan aksi dan berkreasi. Menurut Women’s Confidence Report yang dipublikasikan pada Maret 2021, dari 14 sumber kepercayaan diri perempuan di dunia, penampilan merupakan salah satunya.
Pond’s Age Miracle menemani perempuan Indonesia dalam perjalanan mereka untuk terus percaya diri dan tampil cantik bercahaya. Kolaborasi dengan para pelaku industri kreatif, melalui ajang fashion terbesar di Indonesia, Jakarta Fashion Week 2023, juga merupakan bentuk dukungan yang diberikan terhadap karya-karya yang inklusif bagi perempuan.
“Hal ini selaras dengan Visi Positive Beauty dari Unilever untuk menciptakan standar baru bagi kecantikan yang setara, inklusif, serta berkelanjutan melalui inovasi dan teknologi kelas dunia yang kami miliki,” tutup Meila.