Erick Thohir Minta Pertamina Berani Bersaing dengan Perusahaan Global

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.
Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) bersama Dirut Pertamina Nicke Widyawati (kanan) mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/3/2023). Rapat tersebut membahas evaluasi penanganan insiden kebakaran Terminal BBM (TBBM) Plumpang dan progres rencana program BUMN tahun 2023.
23/6/2023, 17.03 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta PT Pertamina (Persero) untuk berani bersaing dengan perusahaan energi global dalam memperkuat bisnisnya.

“Jangan berpuas diri, harus berani benchmarking dengan perusahaan energi global lainnya,” ujar Erick saat pembukaan acara “Pertamina Akhlak Festival 2023” di Jakarta, Rabu (21/6), dalam keterangan tertulis.

Erick mengapresiasi capaian Pertamina sepanjang 2022 melalui penerapan transformasi bisnis sekaligus sinergi yang kuat sehingga Pertamina Group bisa mencetak kinerja terbaik sepanjang sejarah.

Ke depan, kata dia, seiring peningkatan kinerja keuangan, Pertamina perlu memperkuat standarisasi efisiensi dan operasional perusahaan untuk memperkuat bisnisnya.

Menurut Erick, pendapatan dan profit yang sudah baik harus juga diikuti oleh standarisasi perusahaan yang setara dengan perusahaan global. Salah satunya melalui implementasi budaya amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif (AKHLAK) sebagai karakter yang menguatkan kinerja pekerja Pertamina secara berkelanjutan.

Pertamina dan BUMN lainnya secara konsolidasi telah berkontribusi memberikan dividen sebesar Rp80,2 triliun kepada masyarakat Indonesia. Adapun dividen tersebut berasal dari laba sebesar Rp303,7 triliun dan merupakan kontribusi terbesar sepanjang sejarah.

“Tantangan ke depan tentu kita harus punya target yang sama sehingga kontribusi kita ke negara dapat meningkat. Kemudian, dividen tersebut dapat digunakan oleh pemerintah dalam berbagai program-program pro rakyat seperti bantuan sosial, sekolah gratis, dan lain-lain,” ujar Erick.

Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina akan menjadikan momen ini untuk bekerja lebih agresif.

“Kami yakin bahwa Pertamina sudah on the right track. Kami akan lanjutkan dengan speed yang lebih tinggi lagi dan merata di seluruh pekerja Pertamina di seluruh Indonesia,” ujar Nicke. 

Adapun "Pertamina AKHLAK Festival 2023" merupakan upaya peningkatan komitmen internal atas budaya kerja di lingkungan Pertamina Group, sekaligus memperingati perjalanan tiga tahun transformasi organisasi yang berlangsung sejak 2020.

Vice President Corporate Communication Persero Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, acara tersebut diharapkan mampu menjadi perekat bagi seluruh Pertamina Wira (Perwira) pasca terbentuknya holding dan subholding.

“Dengan AKHLAK kami dapat mewujudkan aspirasi pemegang saham menjadi perusahaan energi global yang terdepan dengan market value US$100 miliar,” kata Fadjar.