PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) melakukan pemecahan saham atau stock split saham BBNI dengan rasio 1:2. Harga saham BBNI pada pasar reguler Kamis (5/6) ditutup pada level Rp10.375. Dengan dilaksanakannya stock split, per Jumat (6/10) harga saham BBNI menjadi Rp5.200 per lembar saham.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, perseroan mengapresiasi antusiasme investor terhadap saham BBNI. “Kami harap harga baru ini menjadi insentif bagi investor, khususnya investor muda untuk mempercayakan investasinya ke saham BNI,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (6/10).
Harga saham BBNI meningkat 12 persen sejak awal tahun 2023 (year-to-date), bahkan sempat mencapai harga Rp10.500. Okki menyampaikan, BNI akan menjaga kinerja keuangan yang berkelanjutan demi memberikan tingkat pendapatan yang optimal bagi investor.