Pertamina Geothermal Energy (PGE) mengelola sejumlah wilayah kerja panas bumi di Tanah Air. Ini merupakan komitmen perusahaan untuk menyediakan pasokan energi bersih yang berkelanjutan dan terbarukan.
Hingga September 2021, PGE telah mengelola sebanyak 15 wilayah kerja panas bumi dengan total kapasitas terpasang sebesar 1.877 Megawatt (MW). Untuk wilayah kerja yang dioperasikan sendiri memiliki kapasitas terpasang sebesar 672 MW dan yang bekerja sama dengan perusahaan lain memiliki total kapasitas terpasang 1.205 MW.
Dari total kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia, sekitar 88 persennya berada dalam wilayah kerja PGE. Ini menunjukkan besarnya peran PGE dalam menyediakan energi bersih di Nusantara.
Dengan kondisi yang ada saat ini, PGE juga berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon. Potensinya pengurangan emisinya sebesar 9,76 juta ton CO2 per tahun. Selain itu, pemanfaatan panas bumi sebagai sumber energi listrik memiliki potensi penghematan penggunaan bakar bakar fosil sebesar 88.752 barel per hari.
Adapun dengan total kapasitas terpasang yang dimiliki saat ini, mampu mengalirkan listrik untuk 2.085.000 rumah. PGE juga berupaya memenuhi Sustainable Development Goals yang terkait dengan energi bersih dan terjangkau; konsumsi dan produksi yang bertanggungjawab; penanganan perubahan iklim; dan menjaga ekosistem darat.