Kalender Jawa Desember 2023 Lengkap dengan Weton yang Masih Diyakini

Unsplash
Kalender Jawa Desember 2023 Lengkap dengan Weton
Penulis: Anggi Mardiana
Editor: Safrezi
2/12/2023, 10.50 WIB

Kalender Jawa Desember 2023 lengkap dengan weton masih diperlukan oleh masyarakat Jawa. Kalender Jawa berbeda dengan kalender Masehi. Kalender Jawa menggunakan dua siklus hari yaitu mingguan yang terdiri atas tujuh hari (Ahad, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat dan Sabtu) dan siklus pekan 5 pasaran yaitu Legi Pahing, Pon, Wage dan Kliwon.

Istilah weton dalam kalender Jawa merujuk pada jumlah nilai antara pasaran Jawa dan hari lahir seperti Sabtu Pon, Minggu Wage dan lainnya. Biasanya weton digunakan oleh orang Jawa untuk mengetahui hari baik dan buruk seseorang.

Kalender Jawa Desember 2023 Lengkap dengan Weton

Kalender Jawa Desember 2023 Lengkap dengan Weton (Unsplash)

Beberapa kalender Masehi tidak dilengkapi dengan weton. Namun tenang saja, berikut kalender Jawa Desember 2023 lengkap dengan weton:

• 1 Desember 2023 = Jumat Legi
• 2 Desember 2023 = Sabtu Pahing
• 3 Desember 2023 = Minggu Pon
• 4 Desember 2023 = Senin Wage
• 5 Desember 2023 = Selasa Kliwon
• 6 Desember 2023 = Rabu Legi
• 7 Desember 2023 = Kamis Pahing
• 8 Desember 2023 = Jumat Pon
• 9 Desember 2023 = Sabtu Wage
• 10 Desember 2023 = Minggu Kliwon
• 11 Desember 2023 = Senin Legi
• 12 Desember 2023 = Selasa Pahing
• 13 Desember 2023 = Rabu Pon
• 14 Desember 2023 = Kamis Wage
• 15 Desember 2023 = Jumat Kliwon
• 16 Desember 2023 = Sabtu Legi
• 17 Desember 2023 = Minggu Pahing
• 18 Desember 2023 = Senin Pon
• 19 Desember 2023 = Selasa Wage
• 20 Desember 2023 = Rabu Kliwon
• 21 Desember 2023 = Kamis Legi
• 22 Desember 2023 = Jumat Pahing
• 23 Desember 2023 = Sabtu Pon
• 24 Desember 2023 = Minggu Wage
• 25 Desember 2023 = Senin Kliwon
• 26 Desember 2023 = Selasa Legi
• 27 Desember 2023 = Rabu Pahing
• 28 Desember 2023 = Kamis Pon
• 29 Desember 2023 = Jumat Wage
• 30 Desember 2023 = Sabtu Kliwon
• 31 Desember 2023 = Minggu Legi

Perbedaan Neptu, Primbon dan Weton

Weton tanggal lahir dan kepribadian (Youtube Kisah Tanah Jawa)

Neptu, Primbon dan weton merupakan konsep-konsep yang terkait dengan kepercayaan dan tradisi Jawa, khususnya dalam konteks kebudayaan Jawa di Indonesia. Meskipun berkaitan dengan unsur kepercayaan, ketiga konsep ini memiliki perbedaan dalam penggunaannya. Berikut perbedaan antara Neptu, Primbon, dan Weton:

1. Neptu

Definisi: Neptu merupakan suatu sistem penanggalan yang digunakan dalam kebudayaan Jawa. Neptu memberikan nilai atau angka kepada setiap hari dalam penanggalan Jawa.

Penggunaan: Neptu sering digunakan untuk menentukan hari yang baik atau tidak baik untuk melakukan suatu kegiatan. Masyarakat Jawa meyakini bahwa setiap neptu memiliki karakteristik tertentu yang dapat mempengaruhi hasil dari suatu kegiatan.

2. Primbon

Definisi: Primbon merupakan ilmu tradisional Jawa yang mencakup berbagai aspek kehidupan seperti ramalan, perhitungan keberuntungan serta nasihat-nasihat untuk kehidupan sehari-hari.

Penggunaan: Primbon sering digunakan untuk meramalkan nasib seseorang, menentukan hari baik atau buruk serta memberikan petunjuk tentang keberuntungan dan keberhasilan dalam berbagai aktivitas.

3. Weton

Definisi: Weton merupakan konsep yang berkaitan dengan penanggalan Jawa yang memperhitungkan hari kelahiran seseorang. Weton terdiri dari dua komponen yaitu Pasaran (neptu hari kelahiran) dan Kliwon (neptu pasaran pada waktu kelahiran).

Penggunaan: Weton sering digunakan untuk menentukan kecocokan pasangan hidup, menentukan keberuntungan dan meramalkan karakter atau nasib seseorang berdasarkan kombinasi neptu pada saat kelahiran.

Dengan demikian, meskipun ketiganya terkait erat dengan kepercayaan dan tradisi Jawa tetapi memiliki fokus dan penggunaan yang sedikit berbeda. Neptu lebih fokus pada penanggalan harian, Primbon lebih bersifat ramalan dan nasihat kehidupan sedangkan Weton lebih terkait dengan penentuan karakter dan keberuntungan berdasarkan hari kelahiran.

Menggunakan kalender Jawa Desember 2023 lengkap dengan Weton, Anda bisa mengetahui hari keberuntungan berdasarkan hari kelahiran dan karakter seseorang. Selain weton, masyarakat Jawa juga masih mempercayai primbon dan neptu.