Ciri-Ciri Otot Lurik, Fungsi dan Cara Kerjanya

Buku Bahas Tuntas 1001 Soal Biologi SMP Kelas VII, VIII, IX
Ilustrasi Otot
Editor: Sorta
27/1/2023, 16.35 WIB

Manusia memiliki otot yang terbentuk dari sel-sel. Jumlah ototnya sekitar 40% dari berat tubuh.

Fungsi otot adalah menggerakkan tulang. Sebagai sistem gerak, cara kerja otot lurik menggunakan metode kontraksi dan relaksasi.

Ketika otot berkontraksi akan memendek dan menebal. Lalu, ketika melakukan relaksasi, otot akan memendek dan menebal.

Hal ini membuat perubahan posisi tulang sehingga menghasilkan gerakan tertentu. Kemampuan otot menggerakkan tulang ini disebut alat gerak aktif.

Otot Lurik

Otot Polos (Bahas Tuntas 1001 Soal Biologi SMP Kelas VII, VIII, IX)

Berdasarkan susunan dan cara kerja, otot manusia dibagi 3 yaitu otot lurik (otot rangka), otot polos (otot licin), dan otot jantung. Ketiga otot ini memiliki fungsi berbeda dan bentuk sel berbeda. Berikut penjelasan lengkapnya.

Otot lurik disebut juga otot rangka karena melekat pada tulang. Terdapat jaringan otot lurik yang berfungsi sebagai anggota gerak. Ketika tubuh bergerak, otot lurik dipengaruhi oleh kesadaran otak. Contohnya saja tangan akan bergerak ketika menulis, karena diperintahkan otak untuk menulis.

Ciri-Ciri Otot Lurik

  1. Satu sel otot lurik lebih dari satu inti
  2. Tersusun dari sel otot lurik yang bentuknya serabut memanjang silindris
  3. Warna serabut terlihat gelap terang jika dilihat lewat mikroskop. Warna gelap terang ini disebut seran lintang
  4. Otot lurik bekerja di bawah kesadaran otak
  5. Otot lurik melekat pada tulang rangka untuk menggerakkan tulang
  6. Otot lurik memberikan reaksi cepat dan tidak mampu bekerja lama
  7. Penyebab otot lurik nampak karena protein otot berbeda yaitu aktin dan miosin

Fungsi Otot Lurik

  1. Menggerakkan tulang
  2. Melindungi kerangka dari benturan keras
  3. Menopang tubuh
  4. Menjaga postur tubuh
  5. Melindungi Sendi
  6. Menyempitkan dan memperluas rongga dada ketika menghembuskan napas
  7. Mengunyah dan menelan
  8. Menunjang sistem pernapasan, pergerakan, dan postur
  9. Memompa aliran darah ke jantung

Cara Kerja Otot Lurik

Mengutip dari situs Anlene, cara kerja otot lurik menggunakan kontraksi dan relaksasi. Berikut cara kerja kontraksi dan relaksasi pada otot:

  1. Otot lurik bekerja karena kesadaran otak. Pertama, sistem saraf memberikan sinyal pada otot lurik untuk gerak motorik. Kemudian sel saraf akan mengeluarkan sinyal kimia yang disebut neurotransmitter. Sinyal kimia ini berada di antara sel saraf dan sel otot.
  2. Neurotransmitter memasuki sel otot yang berkaitan dengan protein reseptor. Tempat reseptor berada di membran plasma sel otot hingga menimbulkan potensial aktif. Reseptor ini menerima sinyal kimia dari luar sel.
  3. Setelah itu potensial aksi menyebar ke seluruh sel otot. Kemudian potensial masuk membuka tempat penyimpanan kalsium.
  4. Ion kalsium bergerak ke sarkoplasma yang memiliki protein aktin dan miosin.
  5. Kemudian ion kalsium berikatan dengan protein tropomiosin dan troponin dalam sarkoplasma.
  6. Setelah berikatan dengan ion kalsium, protein troponin bergeser dan mengubah ke bentuk tropomiosin.
  7. Otot akan berkontraksi menghasilkan tenaga dan memendek.
  8. Tempat penyimpanan kalsium akan menutup, jika kalsium di sarkoplasma sudah dilepaskan. Kemudian troponin akan kehilangan ion kalsium.
  9. Troponin akan kembali ke posisi semula jika tropomiosin melilit ikatan aktin miosin. Kemudian otot mengalami relaksasi dan memanjang.

Perbedaan Otot Polos Otot Lurik dan Otot Jantung

Serabut Otot Jantung (Buku Bahas Tuntas 1001 Soal Biologi SMP Kelas VII, VIII, IX)

Perbedaan otot polos, lurik, dan otot jantung adalah fungsinya. Otot polos berfungsi menggiring bola melalui lambung, usus, halus, usus besar, dan rektum.

Mengutip dari buku Terminologi Medis, otot polos banyak dijumpai di bagian usus, sistem peredaran darah, dan pembuluh darah. Bentuk otot polos adalah sel gelendong yang bagian tengahnya menggembung dan tepinya meruncing.

Sedangkan otot jantung berfungsi memompa darah yang keluar dari jantung. Otot jantung memiliki serat otot lebih tebal yang bentuknya sel silindris. Kerja otot jantung di luar kesadaran berbeda dengan otot lurik.