Cara mengatasi pengangguran friksional perlu diketahui meski tergolong normal karena sering terjadi dan bisa dialami oleh siapa saja. Jenis pengangguran friksional biasanya muncul karena perlu waktu untuk mendapat pekerjaan.
Pengangguran friksional juga bisa terjadi karena baru lulus sekolah atau karyawan tersebut mengundurkan diri untuk mencari pekerjaan baru. Namun apapun jenis penganggurannya, pengangguran perlu diminimalisir dan diwaspadai sesegera mungkin.
Dampak Pengangguran Friksional
Sebelum masuk ke pembahasan cara mengatasi pengangguran friksional, berikut beberapa dampak pengangguran friksional
1. Dampak Positif
Ada beberapa dampak positif pengangguran friksional yaitu sebagai berikut:
• Bagi Kondisi Ekonomi
Pengangguran friksional menurut para ahli ekonomi menandakan adanya jumlah tenaga kerja profesional yang lebih besar dan hal ini merupakan sesuatu yang baik.
• Bagi HR
Terkadang HR kesulitan merekrut kandidat karena tidak banyak kandidat profesional yang memenuhi kualifikasi sesuai yang ditetapkan oleh perusahaan. Dengan adanya pengangguran friksional, HR bisa memiliki banyak kandidat berpotensi yang baru lulus.
2. Dampak Negatif
Selain dampak positif, pengangguran friksional menimbulkan dampak negatif, berikut di antaranya:
• Bagi Tenaga Kerja
Bagi tenaga kerja, pengangguran friksional bisa menurunkan produktivitas tenaga kerja. Sebab jika tenaga kerja sedang menganggur sementara dalam waktu lama, berpotensi menyebabkan tenaga kerja mudah merasa stress, depresi bahkan frustasi. Pada akhirnya menimbulkan penurunan produktivitas.
• Bagi Ekonomi
Bagi kondisi ekonomi, pengangguran friksional bisa membawa dampak negatif jika dibiarkan terlalu lama. Produktivitas produksi bisa menurun dalam ekonomi. Selain itu, kerugian ekonomi juga tidak bisa dihindari.
Cara Mengatasi Pengangguran Friksional
Merangkum dari beragam sumber, berikut cara mengatasi pengangguran friksional:
1. Meningkatkan Informasi Mengenai Lowongan Pekerjaan
Salah satu penyebab tenaga kerja belum mendapatkan pekerjaan yaitu sulitnya memperoleh informasi mengenai lowongan kerja. Karena itu, untuk mengatasinya maka perlu mendistribusikan informasi seputar lowongan pekerjaan secara lebih luas. Bisa dengan membuat pengumuman di sosial media, Linkedln atau online platform lainnya.
2. Meningkatkan Skill
Meningkatkan skill merupakan cara mengatasi pengangguran friksional yang bisa Anda lakukan. Anda bisa mengikuti pelatihan secara online karena skill bisa menjadi nilai tambah saat melamar pekerjaan.
3. Pembangunan Industri Padat Karya
Membangun industri padat karya bisa membantu mengurangi angka pengangguran friksional. Industri padat karya diartikan sebagai mekanisme produksi dalam industri dengan lebih menekankan pada penggunaan tenaga kerja secara lebih besar untuk menghasilkan jasa dan barang.
4. Meningkatkan Fleksibilitas Pekerjaan
Memberikan fleksibilitas terhadap posisi yang dibuka bisa jadi cara untuk menarik perhatian tenaga kerja secara lebih banyak. Misalnya mempermudah prosedur melamar kerja dan menyesuaikan diri dengan prefensi tenaga kerja saat merekrut.
5. Menghindari Prasangka Terhadap Pekerjaan dan Pekerja
Prasangka terhadap suatu pekerjaan tidak jarang terjadi misalnya saat posisi sales sering dianggap sebagai pekerjaan sulit tapi gaji sedikit. Tidak hanya itu, sales dinilai tidak akan diberi gaji jika tidak ada produk yang berhasil dijual.
6. Update Perkembangan Teknologi
Saat masa pencarian kerja, hendaknya calon tenaga kerja aktif mencari tahu informasi mengenai perkembangan teknologi. Tujuannya agar tidak ketinggalan dan bisa menunjang pekerjaan yang tersedia pada masa kini.
Cara Mengatasi Pengangguran Teknologi
Pengangguran bisa terjadi karena pencari kerja tidak memiliki kemampuan yang sesuai permintaan pemberi kerja, salah satunya kurangnya pemahaman terhadap teknologi. Berikut beberapa cara mengatasi pengangguran teknologi:
1. Meningkatkan Mutu Pendidikan
Meningkatkan mutu pendidikan merupakan salah satu cara terbaik untuk menangani penganguran teknologi yang semakin marak terjadi. Pendidikan tidak hanya soal menempuh pendidikan tinggi atau sekolah formal. Sebab masyarakat dituntut untuk bisa memiliki beragam kemampuan agar bisa beradaptasi.
2. Pelatihan Tepat Guna
Pelatihan tepat diguna dinilai sebagai cara yang bisa mengatasi pengangguran teknologi. Melalui pelatihan, para pengangguran teknologi bisa terbantu dalam mengasah keterampilan yang dimiliki agar bisa mencari nafkah. Misalnya dengan memberikan pelatihan bagi para petani penumbuk padi manual agar bisa menggunakan mesin penggiling secara lebih mudah.
3. Motivasi Pengembangan Diri
Salah satu aspek yang mendorong seseorang pantang menyerah dalam menjalani kehidupan yaitu motivasi diri. Orang yang memiliki ambisi untuk maju akan terus memupuk diri dengan motivasi sehingga bisa lebih optimis. Ini merupakan cara terbaik untuk tetap bisa eksis dalam beragam kondisi.
4. Menciptakan Lapangan Pekerjaan
Adanya lapangan kerja baru cukup membantu dalam menekan angka pengangguran teknologi. Sebaiknya pemerintah memberikan program kerja untuk membuka lapangan kerja untuk para pengangguran yang disebabkan oleh kemajuan teknologi yang kian pesat.
Informasi mengenai cara mengatasi pengangguran friksional perlu diketahui oleh para pencari kerja yang baru lulus sekolah atau kuliah. Dengan begitu, mereka bisa memiliki bayangan terkait apa yang harus dilakukan saat menjadi pengangguran friksional.