Sejarah Hari Guru Nasional yang Diperingati Setiap 25 November

Kemendikbudristek
Logo Hari Guru Nasional 2023
Penulis: Nadhira Shafa
Editor: Safrezi
21/11/2023, 17.58 WIB

Hari Guru Nasional adalah hari untuk menghormati dan mengapresiasi peran guru dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Hari tersebut diperingati setiap 25 November, yang merupakan hari lahirnya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).

Namun, tahukah Anda bagaimana sejarah atau asal-usul Hari Guru Nasional? Sejarah Hari Guru Nasional tidak bisa dilepaskan dari sejarah perjuangan guru-guru Indonesia sejak zaman penjajahan Belanda hingga kemerdekaan.

Berikut ini adalah rangkuman sejarah Hari Guru Nasional yang kami rangkum dari berbagai sumber.

Rangkuman Sejarah Hari Guru Nasional

PERINGATAN HARI GURU NASIONAL DI PALANGKA RAYA (ANTARA FOTO/Makna Zaezar/aww.)
  • Tahun 1912

Pada tahun 1912, didirikan Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) sebagai organisasi profesi guru pertama di Indonesia. Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru-guru pribumi.

  • Tahun 1932

Pada tahun 1932, PGHB berganti nama menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) sebagai bentuk semangat kebangsaan dan perlawanan terhadap kolonialisme Belanda. Nama Indonesia sangat tidak disukai oleh pemerintah Belanda, tetapi sangat disambut oleh para guru dan bangsa Indonesia.

  • Masa Pendudukan Jepang

Pada masa pendudukan Jepang, PGI dilarang beraktivitas dan sekolah-sekolah ditutup. Para guru dipaksa mengikuti pelatihan kemiliteran dan indoktrinasi ideologi Jepang. Namun, di balik itu, para guru tetap menjaga semangat nasionalisme dan persatuan.

  • 24-25 November 1945

Pada 24-25 November 1945, di tengah situasi revolusi kemerdekaan, para guru mengadakan Kongres Pendidik Bangsa di Sekolah Guru Puteri di Surakarta, Jawa Tengah. Kongres ini dipimpin oleh tokoh-tokoh pendidik seperti Amin Singgih, Rh. Koesnan, dan lain-lain.

  • Kongres Pendidk Bangsa 

Dari kongres tersebut, lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai wadah perjuangan kaum guru untuk menegakkan, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan Indonesia. PGRI merumuskan tiga tujuan mulia, yaitu:

  1. Mempertahankan dan menyempurnakan Republik Indonesia.
  2. Mempertinggi tingkat pendidikan dan pengajaran dengan dasar kerakyatan.
  3. Membela hak dan nasib buruh umumnya, serta hak dan nasib guru khususnya.
  • Tahun 1994

Pada tahun 1994, pemerintah Republik Indonesia dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional, yang bersamaan dengan hari lahir PGRI. Hari ini dimaksudkan untuk menghargai jasa-jasa guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Tema Hari Guru Nasional 2023

Sesuai Surat Edaran Kemendikbudristek, peringatan Hari Guru Nasional tahun ini mengusung tema "Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar". 

Sementara itu logo Hari Guru Nasional tahun 2023 menggambarkan ikatan dalam bentuk hati antara seorang guru, murid, dan orang tua.  Logo ini dimaksudkan agar terjadinya kolaborasi yang harmonis dan dinamis antara guru, peserta didik, dan orang tua dalam memajukan pendidikan.

Link Logo Hari Guru Nasional 2023

Masyarakat bisa berpartisipasi dalam peringatan Hari Guru Nasional. Logo Hari Guru Nasional Tahun 2023 dapat diunduh di laman Kemendikbudristek.

Berikut link download logo Hari Guru Nasional 2023:

Dengan peringatan Hari Guru Nasional setiap tahunnya, diharapkan masyarakat dapat lebih menghargai peran guru dan memberikan dukungan yang optimal dalam upaya mereka mencetak generasi yang berkualitas. 

Pendidikan yang baik adalah investasi untuk masa depan bangsa, dan guru adalah ujung tombak dalam mewujudkannya.