Tekanan perekonomian Tiongkok semakin memburuk akibat virus corona yang muncul di Wuhan dan mulai menyebar ke penjuru dunia. Per 5 Februari 2020, jumlah yang terinfeksi melebihi 20 ribu orang di 27 negara. Korban tewas mencapai 492 orang yang sebagian besar berasal dari Tiongkok.
Kondisi darurat global pun dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang diikuti oleh pemerintah Tiongkok mengkarantina lebih dari 50 juta warganya untuk berpergian. Juga pelarangan penerbangan dari dan ke Wuhan oleh sejumlah negara.
Situasi ini pun membuat aktivitas bisnis Tiongkok pun tertekan. Diperkirakan akan menekan ekonomi global lebih dalam daripada wabah SARS. Badan Moneter Internasional (IMF) memperkirakan dalam jangka pendek akan terjadi perlambatan ekonomi global.