Pada dekade 1980-an hingga 1990-an, dunia mengenal istilah "Macan Asia", yang merujuk pada lima negara dengan kemajuan ekonomi pesat, yakni Korea Selatan, Hong Kong, Taiwan, Singapura, dan Indonesia.
Kementerian Perindustrian menargetkan kontribusi industri pengolahan meningkat menjadi 17,90% pada 2023. Peningkatan target ini seiring dengan pertumbuhan industri pengolahan pada tahun sebelumnya.
Krisis moneter 1997-1998 merupakan salah satu periode terburuk dalam sejarah Indonesia. Dimulai dari krisis mata uang baht Thailand, krisis ini membuat perekonomian Indonesia berantakan.
Krisis ekonomi yang melanda Hong Kong dan Thailand akan berdampak pada perekonomian Indonesia. Dampaknya akan terasa pada sektor Investasi dan perdagangan dalam negeri.
Hong Kong akan berpotensi menghadapi krisis keuangan seperti di tahun 1998. Hal ini seiring dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi China, serta belum selesainya krisis properti di negara tersebut.
Ekonomi global dibayangi perlambatan akibat krisis. Bahkan World Economic Forum merilis laporan bahwa perlambatan akan kembali berlanjut di negara maju, negara menengah atas dan bawah.
Dotcom Bubble adalah krisis yang terjadi pada akhir dekade 1990-an dan awal 2000-an. Krisis ini berpusat pada kenaikan pesat dan jatuhnya perusahaan berbasis internet, yang berujung pada kebangkrutan.
Resesi Besar adalah krisis ekonomi terbesar AS pasca Perang Dunia II. Krisis ini dipicu tidak terkontrolnya pasar keuangan dalam pemberian pinjaman, dan lahirnya instrumen investasi yang kompleks.
Country Garden akan menghadapi ujian besar ketika seluruh utang luar negerinya berpotensi gagal bayar jika perusahaan tidak bisa membayar kupon yang jatuh tempo senilai US$ 15 juta pada 17 Oktober.