WHO menyebut hingga kini belum ada laporan kematian akibat varian Omicron meski telah terdeteksi di 38 negara. Namun, penyebaran varian tersebut telah menyebabkan peringatan bahwa lonjakan kasus di Eropa akan meningkat dalam beberapa bulan ke depan. WHO mengimbau agar tetap masyarakat terus waspada.