AnnaLynne McCord Dikritik Usai Buat Puisi untuk Vladimir Putin

@annalynnemccord/Instagram
AnnaLynne McCord
25/2/2022, 11.58 WIB

ZIGI – Seorang aktris sekaligus aktivis Amerika, AnnaLynne McCord dikritik oleh netizen usai berpuisi dengan nada sindiran. Isi puisi tersebut berupa keinginannya menjadi seorang ibu Presiden Rusia, Vladimir Putin agar dapat mencegah perang.

AnnaLynne mengunggah puisi berupa sindiran untuk Vladimir Putin itu di akun Twitter pribadinya pada Kamis, 24 Februari 2022. Atas aksinya tersebut, AnnaLynne mendapatkan berbagai reaksi netizen di kolom komentar unggahannya. Apa yang dikatakan oleh Annalyne McCord? Yuk simak artikelnya di bawah ini!

Baca Juga: 5 Fakta Patung Cristiano Ronaldo di India yang Banjir Kecaman

AnnaLynne McCord Unggah Puisi kepada Vladimir Putin

AnnaLyne McCord mengunggah sebuah video puisi pendek berdurasi 2 menit 20 detik di media sosial Twitternya. Aktris berusia 34 tahun ini menganalogikan dirinya sebagai ibu Vladimir Putin untuk dapat mencegah perang Rusia-Ukraina.

Seperti yang diketahui, pada Kamis, 24 Februari 2022, Presiden Rusia, Vladimir Putin mengumumkan operasi militer terhadap Ukraina. Perihal perang, AnnaLynne menjadi salah satu aktris sekaligus aktivis yang menyuarakan ketidaksetujuan atas perang tersebut.

“Saya sangat menyesal saya bukan ibumu. Jika saya adalah ibumu, Anda akan sangat dicintai, dipeluk dalam cahaya kegembiraan,” ujar AnnaLynne McCord melalui video yang diunggahnya di Twitter.

AnnaLynne juga memberikan sindiran halus apabila dirinya menjadi ibu dari Presiden Rusia tersebut. Dia mengatakan jika hal itu terjadi maka dirinya akan membuat dunia menjadi lebih damai tanpa ada pertumpahan darah.

“Jika saya ibu Anda, dunia akan hangat, penuh tawa, dan menyenangkan,” imbuhnya.

Aktris kelahiran Atlanta tersebut juga menyindir ketika akan menjadi ibunya, ia rela mati demi Putin agar dunia kembali hangat dan aman.

“Jika saya adalah ibu Anda, jika dunia dingin saya rela mati agar membuatmu kembali hangat. Saya rela mati untuk melindungimu dari kekerasan, teror dan ketidakpastian,” ujar AnnaLynne McCord.

 

Berdasarkan Daily Mail, AnnLynne seolah-olah menyalahkan ibu Putin, Maria Shelomova dengan mendidik Putin menjadi anak yang dapat menimbulkan pertumpahan darah.

Namun, Maria Shelomova disebut sebagai seorang pekerja pabrik yang baik hati. Selain itu, Putin juga menggambarkan ibunya dalam sebuah wawancara sebagai seorang juru masak yang sangat baik dalam menjalankan kehidupan sederhananya.

AnnaLynne McCord Dikecam Usai Unggah Video Sindiran untuk Vladimir Putin

Setelah mengunggah video sindiran kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, AnnaLynne McCord mendapatkan banyak kecaman. Bahkan terdapat seorang netizen yang menganggap bahwa sindiran AnnaLynne mirip dengan Gal Gadot yang menyanyikan Imagine milik John Lennon ketika digunakan untuk menghibur para pasien Covid-19 yang sedang isolasi.

“Bernyanyilah Imagine (John Lennon) untuk selanjutnya. Itu lebih mudah dibandingkan yang ini,” komentar seorang netizen.

Kala itu, Gal Gadot membuat sebuah video pendek di akun Twitternya dengan menyanyikan beberapa bait Imagine. Namun, video tersebut justru menjadi boomerang baginya karena netizen berpendapat bahwa lebih baik memberikan donasi daripada hanya mengunggah sebuah video. Hal serupa juga terjadi kepada AnnaLynne.

Saya tidak yakin jika ini dimaksudkan menjadi sebuah parodi atau orang-orang di Hollywood memang jujur dalam mengungkapkan pemikirannya. Tapi terima kasih, Anda seorang aktris muda yang membuat saya tertawa pertama kali dalam 24 jam. Anda berhasil, perang selesai,” tulis aktris Meghan McChain di Twitternya.

Kenapa banyak selebriti yang mengirimkan rekaman audisinya di Twitter,” tulis Asctic Ninja Paul.
Ini bisa saja sebagai kejahatan perang,” komentar netizen.

Di akhir puisi AnnaLynne McCord, ia menegaskan tidak percaya dilahirkan terlambat dan tidak menjadi ibu Vladimir Putin. Di sisi lain, perang Rusia-Ukraina juga ditanggapi oleh berbagai selebriti di berbagai belahan dunia.

Baca Juga: Ramai Diprotes, Adidas Sebut Wayang Kulit Warisan Budaya Malaysia