Para Ahli Prediksi Wujud Manusia di Tahun 3000, Efek dari Teknologi

Daily Mail
Ilustrasi Manusia di Tahun 3000
7/11/2022, 17.44 WIB

ZIGI – Para ahli memprediksikan wujud manusia di tahun 3000 yang disebut dengan nama Mindy. Gambaran ini ditentukan dari ketergantungan manusia modern yang sering bermain gadget di setiap kesempatan. Perubahan bentuk pada manusia yang paling menonjol terdapat pada bagian kepala dan tulang belakang.

Selama dua dekade terakhir, teknologi sudah mendominasi kehidupan manusia untuk mempermudah aktivitas. Penasaran bagaimana prediksi wujud manusia di tahun 3000? Yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini!

Baca Juga: Perusahaan Jepang Kembangkan Mesin Cuci untuk 'Membersihkan' Manusia

Para Ahli Gambarkan Bentuk Manusia di Tahun 3000

Para ahli menciptakan model perwujudan manusia di tahun 3000. Model ini diciptakan berdasarkan ketergantungan manusia terhadap teknologi dalam waktu kurang dari 800 tahun.

Mindy dibuat pertama kali oleh perusahaan Toll Free Forwarding sebagai visualisasi bagaimana teknologi berpengaruh terhadap perubahan bentuk tubuh manusia. Perubahan mencolok seperti tubuh membungkuk, ukuran otak yang lebih kecil dan jari jempol yang besar.

“Kami mengambil penelitian ilmiah dari pendapat ahli tentang masalah ini, sebelum bekerja dengan desainer 3D untuk menciptakan manusia masa depan yang tubuhnya telah berubah secara fisik karena penggunaan smartphone, laptop, dan teknologi lainnya secara konsisten,” ujar pihak Toll Free Forwarding dilansir dari Daily Mail pada Senin, 7 November 2022.

Berdasarkan model tersebut, Toll Free Forwarding menjelaskan perubahan bentuk tubuh yang membungkuk dipastikan karena kondisi manusia yang selalu melihat ke bawah untuk bermain smartphone selama bertahun-tahun.

Detail Wujud Manusia di Tahun 3000

Selain masalah bentuk tulang belakang yang semakin membungkuk, Toll Free Forwarding juga menjelaskan terbentuknya tangan secara permanen yang berbeda dengan orang-orang di masa sekarang. 

Perubahan pada tangan yang paling terlihat adalah bagian telapak tangan di mana jari-jari akan menyerupai cakar karena sering memegang ponsel.

“Cara kita memegang ponsel dapat menyebabkan ketegangan pada titik-titik kontak tertentu menyebabkan ‘text claw’ yang kita kenal dengan cubital tunne syndrome,” ujar Dr. Nikola Djordjevic dari Med Alert Help.

Selain ‘text claw’ manusia juga bisa mengalami ‘siku smartphone’ yakni sudut permanen membentuk 90 derajat disebabkan posisi lengan saat memegang perangkat.

“Menahan siku tertekuk untuk waktu yang lama dan sering, sambil memegang telepon Anda dapat meregangkan saraf di belakang siku dan memberi tekanan padanya,” jelas Dr. Nikola Djordjevic.

Selain bagian tubuh yang disebutkan di atas, bagian leher rupanya juga akan mengalami perubahan. Bagian kulit leher akan lebih tebal karena kebiasaan menahan kepala ketika di depan ponsel, laptop maupun gadget lainnya.

“Ketika kamu bekerja di depan komputer atau melihat ke bawah pada ponselmu, otot-otot di belakang leher harus berkontraksi untuk menahan kepalamu,” ujar Dr. K. Daniel Riew dari Rumah Sakit New York-Presbyterian Orch Spine.

Sementara itu, bagian kepala juga akan perubahan di mana ukuran otak akan lebih kecil serta adanya kelopak mata kedua untuk mencegah paparan cahaya yang berlebihan dari gadget.

Ketergantungan teknologi rupanya membuat para ahli mulai melakukan penelitian terkait dampak terhadap perubahan tubuh manusia. Sehingga dibuat ilustrasi manusia ketergantungan teknologi di tahun 3000 bernama Mindy. 

Baca Juga: Jeff Bezos Danai Start Up Anti Penuaan, Manusia Bisa Hidup Abadi?