Akun Instagram dan Facebook Centang Biru akan Berbayar, Ini Tarifnya

Techcrunch
Ilustrasi Akun Instagram Terverifikasi
Penulis: Jean Ayu Karna Asmara
Editor: Indriane Daradila M D
20/2/2023, 16.54 WIB

ZIGI – Akun Instagram dan Facebook yang terverifikasi alias centang biru akan dikenakan biaya. Kebijakan baru Meta itu akan diterapkan pertama kali di Australia dan Selandia Baru pada pekan ini.

Langkah akun centang biru tersebut sebelumnya sudah dilakukan oleh Elon Musk untuk pengguna Twitter Blue. Lantas berapa biaya yang akan dikenakan untuk akun centang biru Instagram dan Facebook? Yuk simak ulasannya di bawah ini!

Baca Juga: Fakta di Balik Fitur Instagram Super Fans untuk Tahu Siapa yang Kepo

Akun Centang Biru Instagram dan Facebook Bakal Berbayar

Mark Zuckerberg mengumumkan kebijakan baru untuk pengguna Instagram dan Facebook khususnya pemilik akun terverifikasi atau centang biru. Pengumuman tersebut ia bagikan melalui Facebook pada Minggu, 20 Februari 2023.

“Minggu ini kami meluncurkan Meta Verified – layanan berlangganan yang memungkinkan Anda diverifikasi akun Anda dengan ID pemerintah, menempatkan perlindungan terhadap akun peniru, dan mendapatkan akses langsung ke dukungan pelanggan,” ujar Marck Zuckerberg dikutip Zigi.id dari akun Facebook-nya pada Senin, 20 Februari 2023.

Namun kebijakan itu belum diluncurkan di Indonesia. Pada pekan ini, Meta baru akan meluncurkan kebijakan berbayar untuk pengguna akun centang biru pada Instagram dan Facebook di Australia dan Selandia Baru.

“Kami akan meluncurkan (kebijakan ini) di Australia dan Selandia Baru minggu ini dan akan segera (melucurkan) ke banyak negara,” imbuhnya.

Biaya Akun Centang Biru Instagram dan Facebook

Mark Zuckerberg akan mengenakan biaya akun centang biru di Instagram dan Facebook dalam waktu dekat. Untuk pembayaran, pengguna akan dikenakan biaya setiap bulannya. Setiap penggunaan web atau aplikasi akan dikenakan biaya yang berbeda. 

Untuk akun terverifikasi baik di Instagram maupun Facebook versi web akan dikenakan biaya sekitar US$ 11,99 atau senilai Rp18q ribu per bulan. Sementara untuk versi aplikasi akan dikenakan biaya lebih mahal yakni US$ 14,99 (Rp 227 ribu) per bulan. Adapun syarat untuk mendaftar Meta Verified sebagai berikut:

  • Pemilik akun memenuhi persyaratan aktivitas minimum atau riwayat unggahan sebelumnya.
  • Berusia minimal 18 tahun.
  • Mengirimkan identitas yang berlaku di negara yang cocok dengan nama profil dan foto akun Facebook atau Instagram yang didaftarkan.

Perusahaan berusaha untuk memeriksa akun pengguna Facebook dan Instagram sebelum, selama maupun setelah mendaftar dan akan selalu memantau atas adanya peniruan identitas. Hal ini dikarenakan Meta tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama ketika fitur Twitter Blue diluncurkan.

Baca Juga: Fitur Instagram Subscriptions Bisa Bikin Kreator Makin Cuan