Cara Mendukung Pemulihan Orang yang Depresi Saat Pandemi Covid-19

Hanna Farah Vania
21 Desember 2021, 09:45
Mahasiswa Jurusan Bimbingan Konseling (BK) Universitas Veteran Bantara (Univet) Sukoharjo dengan memakai riasan tokoh Joker melakukan aksi bertema Stop Depresi di Simpang Lima Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (10/10/2019). Aksi tersebut dalam rangka memperin
ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Mahasiswa Jurusan Bimbingan Konseling (BK) Universitas Veteran Bantara (Univet) Sukoharjo dengan memakai riasan tokoh Joker melakukan aksi bertema Stop Depresi di Simpang Lima Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (10/10/2019).

Pandemi corona menimbulkan sejumlah persoalan sosial, ekonomi, hingga kesehatan di masyarakat. Tidak sedikit masyarakat yang mengalami masa-masa sulit dan berpengaruh terhadap kesehatan mentalnya. 

Berdasarkan survei yang dilakukan Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI), 67 persen masyarakat Indonesia mengalami depresi semasa pandemi Covid-19. Selain itu, 68 persen responden mengaku cemas dan 77 persen mengalami trauma psikologis.

Mengalami depresi bukanlah hal yang mudah. Keluarga dan kerabat dekat memiliki peran besar sebagai sistem pendukung untuk pemulihan. Mengutip dari Huffpost.com, berikut cara membantu seseorang yang baru pertama kali mengalami depresi.

1. Pelajari Depresi Klinis

Ketika menghadapi orang yang tengah berjuang untuk pulih dari kesehatan mental, penting untuk mulai memahaminya dengan mempelajari depresi klinis. Cari informasi mengenai gejala, penyebab, dan penyembuhannya. 

Rasa sedih adalah salah satu tanda depresi klinis. Gejala umum lainnya adalah kelelahan, rasa putus asa, perubahan pola tidur atau nafsu makan, pikiran untuk bunuh diri, berkurangnya minat dalam aktivitas, hingga munculnya rasa sakit fisik seperti sakit kepala.

Terapis dari Alkeme Health Meghan Watson mengatakan, penting juga mengenali perbedaan antara perasaan sedih dan depresi mayor.

“Depresi berbeda dengan sedih karena itu adalah gangguan kesehatan mental klinis yang menggambarkan sejumlah gejala yang secara signifikan akan mempengaruhi cara pandang mereka melihat diri sendiri, serta berhubungan dengan orang lain dan lingkungannya,” ucapnya.

2. Dengarkan Pengalamannya dan Perhatikan Kata-kata yang Diucap

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...