Grab dan Gojek Tutup Layanan Kuliner, Startup Baru Ambil Peluang

Lenny Septiani
17 Desember 2022, 08:38
Ilustrasi jualan kuliner.
Katadata
Ilustrasi jualan kuliner.

Startup sektor Software as a Service (SaaS) ESB meluncurkan platform kuliner Ayomakan!, pada saat pemain besar seperti Grab dan Gojek menutup beberapa layanan yang berfokus kepada kuliner.

Grab misalnya, akan menutup layanan dapur sewa alias cloud kitchen yakni GrabKitchen pada Senin (19/12). Akibat penutupan ini, ada pegawai yang terkena dampak alias mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).

Advertisement

Gojek menutup layanan GoLife (GoMassage dan GoClean) dan GoFood Festival atau jaringan pujasera GoFood pada Juni 2020. Ini karena terkena dampak pandemi Covid-19.

Menurut Co-founder & CEO ESB, Gunawan Woen, market food and beverage (F&B) memiliki potensi yang besar.

"Ini adalah satu market yang dulu ga pernah dilirik sama pemain software," kata dia dalam peluncuran Ayomakan! di Senayan Park, Jumat (16/12).

ESB merupakan bisnis B2B sebagai perusahaan teknologi software terintegrasi khusus untuk bisnis F&B. Peluncuran platform Ayomakan!, akan menjadi bisnis B2C perusahaan.

Gunawan tidak melihat bisnisnya sebagai kompetitor dari pemain aplikasi yang sudah ada di Indonesia. "Walau mereka banyak layoff atau tutup layanan," katanya.

Ia pun mengatakan dua jenis aplikasi yang paling banyak dipakai masyarakat adalah sosial media dan aplikasi chat. "Sedangkan di Indonesia banyak sekali pebisnis yang belum memanfaatkan dua media itu secara maksimal," katanya.

Alasan lainnya, ia melihat umumnya masyarakat tidak suka ditawari untuk mengunduh aplikasi baru. Sebab untuk mengunduh aplikasi dibutuhkan waktu lama dan proses panjang.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement